Komentar
Dompu, Lensa Pos NTB - Pejabat dari Bappeda dan Dinas PUPR Provinsi Nusa Tenggara Barat serta Konsultan ISAI Regional 7 mengunjungi budidaya jamur menggunakan media bonggol jagung di Lingkungan Karijawa Selatan Kelurahan Karijawa Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu.
Kedatangan rombongan dari provinsi NTB tersebut didampingi oleh Kasubbid Perumahan dan Prasarana Wilayah Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu, Syarif Hidayat, ST, Kepala Sekretariat Komisi Irigasi Kabupaten Dompu, Suradin, SE serta beberapa pejabat lainnya.
Kasubbid PUPT Bappeda NTB, Wahyu Hidayat, ST mengungkapkan kunjungan tersebut dimaksudkan untuk menyaksikan secara langsung geliat para pemuda di wilayah tersebut di dalam memanfaatkan bonggol jagung untuk mendapatkan hasil secara ekonomis di masa pandemi Covid -19 ini.
"Langkah kreatif anak-anak muda di Karijawa ini perlu dicontoh karena bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Wahyu selanjutnya memuji langkah kreatif dan inovatif para pemuda yang melakukan budidaya jamur dengan pemanfaatan bonggol jagung tersebut.
"Ini sangat bagus di luar ekspektasi saya. Saya nggak menyangka akan bisa seperti itu (memproduksi jamur,red) hanya dengan memanfaatkan bonggol jagung yang diberi ragi dan sedikit pupuk bisa menghasilkan kurang lebih 3 juta per bulan dengan menggunakan area tanam 1x3 meter," ujarnya.
Dikatakannya hal tersebut selaras dengan Visi dan Misi Gubernur NTB yang kelima yakni Sejahtera dan Mandiri.
"Salah satunya dengan industriaslisasi secara tidak langsung akan menuju proses ke sana," paparnya.
Terkait industrialisasi pertanian ini, ia berharap ke depannya para petani jagung di Dompu tidak langsung menjual hasil panenan dalam bentuk pipilan tetapi melalui proses pengolahan sehingga akan memberikan nilai tambah yang lebih menguntungkan bagi petani.
"Diharapkan tidak hanya petik jual tetapi petik olah jual. Ke depan akan kami bina dan sosialisasikan untuk program industrialisasi," jelasnya.
Ketua RT di wilayah tersebut Dedi Setiadi menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran rombongan dari Bappeda dan PUPR NTB serta Konsultant ISAI Regional 7 Denpasar yang meninjau budidaya jamur bonggol jagung di Karsel. Sosok yang merupakan pengurus Komir Kabupaten Dompu ini mengatakan kunjungan tersebut merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap langkah positif bernilai ekonomis yang dilakukan oleh masyarakat. Hal ini akan semakin memacu semangat para pemuda untuk lebih kreatif dan inovatif. (AMIN).