Sempat 0 Positif, Kini di Dompu Tambah Lagi 5 Kasus Baru

Kategori Berita

.

Sempat 0 Positif, Kini di Dompu Tambah Lagi 5 Kasus Baru

Koran lensa pos
Jumat, 05 Juni 2020
Jufri, ST., M. Si Kalak BPBD Kab. Dompu

Dompu, Lensa Pos NTB - Setelah sempat 0 (nol) positif pasien Covid -19 di Kabupaten Dompu, kini dikabarkan terjadi penambahan 5 kasus positif baru lagi.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu selaku Sekretaris Gugus Tugas Covid -19 Kabupaten Dompu, Jufri, ST., M. Si membenarkan hal itu. Ia mengatakan ada 5 orang yang telah dinyatakan positif baru Covid -19 di Kabupaten Dompu.
"Betul ada kasus positif baru 5 orang," jawabnya singkat saat dikonfirmasi melalui ponselnya.

Pejabat yang akrab disapa Bang Jef ini menjelaskan meskipun ada 5 kasus baru tetapi kebijakan new normal (kenormalan baru) tetap dilaksanakan. 
"Masyarakat tetap menjalani aktivitas seperti biasa tetapi diimbau untuk tetap harus mematuhi protap kesehatan yaitu memakai masker, physical distancing atau menjaga jarak dan mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir," tandasnya.
Lebih lanjut Jufri mengemukakan dengan adanya kesembuhan 100 % dari 38 pasien yang dikarantina di RS Pratama Manggelewa, maka itu adalah sebuah keberhasilan dari usaha sungguh-sungguh Tim Gugus Tugas Covid -19 Kabupaten Dompu terutama para tenaga medis yang menjadi garda terdepan dalam penanganan langsung terhadap pasien. 
"Yang 5 orang ini merupakan kasus baru dan semuanya dalam kondisi baik semoga segera sembuh dan semoga tidak ada lagi kasus baru di Kabupaten Dompu," ujarnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu Maman, S. KM., M. Kes menyebutkan adapun 5 orang positif baru tersebut terdiri dari 3 orang dari Kecamatan Pajo, 1 orang dari Kecamatan Woja dan 1 orang dari Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu.
"Dari Kecamatan Pajo yaitu 2 dari Desa Tembalae dan 1 orang dari Desa Lepadi. Sedangkan dari Kecamatan Woja yaitu dari Kelurahan Kandai Dua dan 1 dari Kecamatan Kilo yakni dari Desa Malaju," jelasnya.
Maman membenarkan bahwa salah satu dari 2 orang asal Desa Tembalae berusia 9 tahun. (AMIN).