![]() |
Ilustrasi |
Bima, Koranlensapos— Pengurus Masjid Besar Al Hidayah Desa Talabiu Kecamatan Woha mendesak pihak Yayasan Islam Kabupaten Bima secepatnya menyeleksi lebe nae untuk masjid setempat.
Sekretaris
Pengurus Masjid Besar Al Hidayah Desa Talabiu, Ilyas mengatakan, sudah tujuh
bulan jabatan lebe ne masjid setempat kosong. Hal itu membuat beberapa tugas
itu tak maksimal meskipun ada pelaksana tugas yang ditunjuk.
“Kami
harapkan secepatnya lebe nae ini diseleksi karena ini adalah kebutuhan.
Walaupun ada Plt tapi tidak maksimal seperti lebe nae,” kata Ilyas di kantor
Camat Woha, Senin (18/9/2017) lalu.
Soal jabatan
lebe nae Masjid Besar Al Hidayah Desa Talabiu, pemerintah memiliki alasan yang
jelas. Sekretaris Camat Woha, Irfan SH mengatakan, pemerintah kecamatan sudah
mengajukan tiga calo lebe nae kepada Yayasan Islam. Hanya saja hingga kini
belum ada
kepastian tentang siapa yang akan ditunjuk sebagai lebe nae.
Menurut dia,
tiga calon yang diajukan Pemerintah Kecamatan Woha berdasarkan hasil
musyawarah, mufakat dan rekomendasi tokoh masyarakat Desa Talabiu. Khusus di
Kecamatan Woha hanya ada dua lebe nae yaitu di Desa Talabiu untuk wilayah Woha Barat, Desa Samili untuk wilayah
Woha Selatan. (AG)