Dandim 1614/Dompu dan Kadistanbun Ikuti Vidcon Arahan Aster Kasad Terkait Program Ketahanan Pangan

Kategori Berita

.

Dandim 1614/Dompu dan Kadistanbun Ikuti Vidcon Arahan Aster Kasad Terkait Program Ketahanan Pangan

Koran lensa pos
Selasa, 19 Maret 2024
Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M bersama Kadistanbun Muhammad Syahroni, SP., MM, para Perwira dan perwakilan Babinsa mengikuti video conference mendengarkan pengarahan dari Aster Kasad, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, S.I.P terkait pelaksanaan program ketahanan pangan, Senin (18/3/2024) di Aula Makodim 1614/Dompu


Dompu, koranlensapos.com - Bertempat di Aula Makodim 1614/Dompu, Senin (18/3/2024) berlangsung kegiatan video conference (Vidcon) mendengarkan arahan dari Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, S.I.P
terkait program ketahanan pangan.

Kegiatan itu diikuti Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu Muhammad Syahroni, SP., MM, Pasiter Kodim 1614/Dompu Kapten Inf. M. Yamin, seluruh Danramil Kodim 1614 Dompu, serta perwakilan Babisa tiap-tiap Koramil.

Kadistanbun Muhammad Syahroni yang dikonfirmasi koranlensapos.com menjelaskan vidcon tersebut sebagai tindak lanjut nota kesepahaman antara Panglima TNI dan Menteri Pertanian
 terkait keterlibatan TNI AD dalam program ketahanan pangan nasional.

"Acara tersebut dihadiri para Dandim dan Kepala Dinas Pertanian se Indonesia yang mendapat alokasi kegiatan mendukung ketahanan pangan dalam mewujudkan swasembada pangan," jelas Kadis.

Sebagai tindak lanjut dari MoU antara Panglima TNI dan Kementan serta arahan dari Aster Kasad dalam mendukung program ketahanan pangan, Kadistanbun mengemukakan di Kabupaten Dompu akan dilaksanakan kegiatan perluasan areal tanam (optimalisasi lahan tidur) dalam bentuk peningkatan indeks pertanaman.


"Program ini bersumber dari dana APBN di Kementan dan daerah diperintahkan melakukan identifikasi lokasi terkait dengan beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan," urainya.

Pejabat yang familiar disapa Dae Roni ini menjelaskan dalam pelaksanaannya 
akan ada beberapa opsi program yang menyesuaikan dengan kondisi lahan agar pemanfaatannya bisa lebih optimal seperti pipanisasi, pompa hidran dan sumur bor.

"Misalnya di lahan tadah hujan yang biasanya hanya ditanami sekali setahun akan diupayakan misalnya melalui sumur bor atau pompanisasi sehingga dapat ditanam kembali," jelasnya. (emo).