Komentar
Tidak hanya pencopotan 3 pentolan DPP MOI, Dewan Pendiri juga memutuskan Dewan Pengurus DPP MOI mulai hari ini dinyatakan Demisioner atau tidak lagi memiliki kekuasaan dan fungsi dalam mengurus Organisasi MOI, ujar Amos Abraham selaku Kuasa Hukum Dewan Pendiri.
Amos Abraham menjelaskan bahwa Konferensi Pers yang dilakukan oleh Dewan Pendiri MOI merupakan hasil keputusan final Dewan Pendiri MOI untuk mempertegas wewenang Dewan Pendiri dalam menyikapi perseteruan yang terjadi di tubuh Organisasi dan mengembalikan marwah organisasi seperti yang sudah disepakati awal terbentuknya pendirian MOI tersebut, ungkapnya.
Keputusan Dewan Pendiri MOI mencopot Ketua Umum, Sekjen dan Ketua Harian dan menyatakan DPP MOI Demisioner disampaikan secara terbuka melalui konferensi Pers di Huk Family Resto Jakarta Pusat, Jumat hari ini, (11/12/2020).
Sementara itu, Ferry Rusdiono selaku anggota Dewan Pendiri menegaskan bahwa Keputusan ini harus di patuhi oleh seluruh pengurus MOI di Indonesia. "Hari ini Jumat tanggal 11 Desember 2020, kami Dewan Pendiri MOI membuat keputusan yang tetap dan mengikat untuk dipatuhi dan dilaksanakan oleh DPP, DPW, DPC MOI seluruh Indonesia, ungkap Ferry yang mewakili Dewan Pendiri dalam membaca Berita Acara Keputusan Dewan Pendiri.
Senada juga disampaikan, Lasman Siahaan, bahwa sebelum dikeluarkan keputusan ini, Dewan Pendiri MOI berkali -kali sudah memanggil saudara Rudi Sembiring. "Tapi, sayang sampai saat ini Saudara Rudi Sembiring tidak pernah mau menggubris surat pemanggilan ini," tegas Lasman Siahaan sambil menunjukkan surat pemanggilan Rudi Sembiring.
"Oleh sebab itu akhirnya kita memberikan pernyataan sikap dan Keputusan Dewan Pendiri terkait hasil pertemuan yang sudah beberapa kali kami memutuskan mencopot Ketua Umum Rudi Sembiring, Sekjen Jusuf Rizal, dan Ketua Harian Siruaya Utamawan", ujarnya. (TIM)