Implementasi New Normal BUMN di Dompu Dilaunching

Kategori Berita

.

Implementasi New Normal BUMN di Dompu Dilaunching

Koran lensa pos
Kamis, 25 Juni 2020

Dompu, Lensa Pos NTB - Seiring dengan kebijakan penerapan new normal dari pemerintah untuk daerah-daerah yang masuk kategori zona hijau, maka Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menindaklanjuti dengan penerapan new normal dalam pelayanannya.
Tak terkecuali BUMN di Kabupaten Dompu mengimplementasikan new normal dalam pelayanan publik.
Untuk itu, pada hari Kamis (25/6/2020) pukul 10.00 Wita di halaman Kantor Pegadaian Syariah Dompu dilakukan launching Implementasi New Normal Pelayanan Publik BUMN Standar Protokol Pencegahan Covid -19 dengan tema "Ikuti Anjuran Pemerintah, Tetap Produktif di Era New Normal".
Hadir pada kesempatan tersebut Assisten III Setda Dompu, Drs. H. Gaziamansyuri, M. Ap (mewakili Bupati Dompu), Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat, SH, S. IK, Dandim 1614/Dompu Letkol Inf. Ali Cahyono, S. Kom, serta beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Kegiatan launching tersebut ditandai dengan pemukulan gong oleh Dandim 1614/Dompu yang sebelumnya penyampaian sambutan oleh Assisten III Drs. H. Gaziamansyuri (mewakili Bupati Dompu) dan sambutan oleh Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat, SH, S. IK. 
"Semoga dengan pelaksanaan new normal BUMN ini Dompu menjadi sejahtera dan produktif," harap Dandim sebelum pemukulan gong.

Deputi Bisnis PT. Pegadaian (Persero) Se Pulau Sumbawa, I Made Sriada dalam sambutannya mengemukakan dalam rangka implementasi pelaksanaan new normal di bidang perbankan dan jasa keuangan lainya di wilayah kabupaten Dompu khususnya pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN), tim gugus tugas Kabupaten Dompu menjadikan
P. Pegadaian (Persero) sebagai Pilot Project pelayanan dengan standar protokoler kesehatan di Kabupaten Dompu. Setelah sebelumnya pada bidang pendidikan telah ditunjuk sebagai pilot prajet SDN 2 Dompu (Karijawa). 

"Tentu ini adalah sebuan
penghargaan dan motivasi bagi kami untuk terus berbenah menjadi role model bagi yang lain agar dapat bersama sama
dengan pemerintah daerah mencegah berkembangnya virus corona atau bahkan melenyapkan virus tersebut dari bumi
Nggahi Rawi Pahu sehingga masyarakat dapat kembali produktif setelah beberapa bulan dalam kecemasan terkait
pandemi ini," ujarnya.

Deputi menegaskan keadaan ini tentu tidak bisa dibiarkan tanpa kepastian. Karena akan
berdampak pada tatanan kehidupan masyarakat, akan muncul melambatnya pertumbuhan ekonomi, meningkatnya
kejahatan dan hal hal yang tidak kita inginkan, sehingga roda pembangunan daerah akan sangat terganggu. 

"Maka sangatlah tepat keputusan dari pemerintah mengeluarkan sebuah tatanan perilaku hidup baru atau yang dikenal dengan
New Normal dan semoga Tuhan tetap bersama kita," ujarnya.

Dikemukakan Deputi, upaya-upaya tatanan kehidupan baru tentu telah dikaji dengan baik oleh permerintah dalam misinya menekan laju pandemi covid-19 termasuk dalam hal Ekonomi.
"Kami selaku lembaga
keuangan dan jasa sangat terpergaruh dengan keadaan yang penuh dengan ketidakpastian ini sehingga target kami
membantu pemerintah untuk semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat agak terganggu. Maka melalui kesempatan ini semoga menjadi titik penting kembali bangkitnya ekonomi masyarakat yang sebelumnya sudah baik
serta diikuti dengan sebuah pola perilaku kehidupan sehat untuk rreminimalisir dan menekan berkembangnya Covid-
19," paparnya.

Deputi selanjutnya menyampaikan apresiasi setinggi tingginya  kepada Pemerintah Kabupaten Dompu
dalam hal ini Tim Gugus Tugas Covid-19 beserta seluruh jajaran pemerintah dalam upaya menangani pandemi ini
sehingga mengalami penururnan kusus yang sangat signifikan.
"Tentu ini menjadi sebuah nilai yang sangat positif di hadapan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

Ia mengemukakan PT. Pegadaian (Persero) Area Dompu yang tergabung dalam Satgas
Bencana BUMN terus mensosialisasikan kehidupan normal baru (New Normal) di tingkat Kabupaten
Dompu agar masyarakat terus produktif di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Dunia dengan tetap patuh pada
Protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah sehingga perekonomian tetap berjalan sebagaimana
mestinya, Maka kami dari PT. Pegadalan (Persera) Kabupaten Dampu terus berupaya maksimal mengedukasi masyarakat khususnya nasabah PT. Pegadaian (Persero) akan perilaku hidup bersih serta perilaku pencegahan Covid-19 ketika berada di luar rumah.

Berbagai upaya dan kegiatan yang telah dilakukan untuk bersinergi dengan pemerintah
antara lain :
Pertama, Bersama Satgas BUMN (sesual dengan arahan dan surat keputusan Menteri BUMN telah menyalurkan tiga kali
paket bantuan Alat Perlindungan Diri (APD) lengkap dalam upaya melindungi tim medis dan petugas lainnya sebagai garda terdepan dalam upaya menyembuhkan atau mendeteksi pasien Covid-19 di Kabupaten Dompu;
Kedua, Menyalurkan fasilitas cuci tangan (Standing Wastafel) Portable ke berbagai Instansi Publik dan lembaga pendidikan yang bisa dijadikan Pilot Project Instansi dan lembaga pendidikan yang telah mematuhi standar
pencegahan Covid-19 yang bekerjasama dengan tim gugus tugas Kabupaten Dompu serta turut serta dalam kegiatan Kampung Sehat yang di Inisiasi oleh Polda NTB dan Pemprov NTB;
Ketiga, Menyalurkan paket sembako ke empat kecamatan yakni Hu'u, Dompu, Pajo dan Woja di Kabupaten Dompu sebagai upaya membantu sesama dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok di tengah masa pandemi Covid-19;
Dalam upaya membantu meringankan nasabah di tengah pandemi Covid-19 kami telah melaksanakan Instruksi
Presiden untuk merekstrukturisasi kredit dan menunda pembayaran sewa modal agar masyarakat dapat memulihkan usaha dan kegiatannya;
Keempat, Sebagai bentuk kepedulian kepada Masyarakat untuk memulihkan keadaan ekonomi, PT. Pegadaian (Persero) telah mengeluarkan sebuah program dan Produk yang dinamakan GADAI PEDULI di mana Masyarakat dapat mengakses produk tersebut dengan cara menggadai barang berharga seperti Emas,Barang Elektronik, Alat
Pertanian untuk bisa mendapatkan Pinjaman Dana dari PT. Pegadaian (Persero) Maksimal 1 Juta dan pinjaman tersebut dikenakan bunga 0% atau BEBAS BUNGA dan bahkan usulan kami agar TEMBE NGGOLI sarung khas adat istiadat Dompu Bima agar dapat diterima sebagai jaminan di pegadaian sudah disetujui oleh Pemimpin Wilayah Pegadaian Kanwil VII Bali-Nusra Bapak Nuril Islamiah yang kebetulan juga sebagai putra asli Dompu Nggahi Rawi Pahu dan siap kami luncurkan produknya;
Kelima, Melengkapi sarana dan fasilitas Pencegahan Covid-19 diseluruh Outlet/Kantor PT. Pegadaian (Persero di Kabupaten Dompu (Outlet Pegadaian Di kabupaten Dompu sebanyak 14 Outlet tersebar tiap desa dan kecamatan),
seperti petugas dan nasabah/pengunjung
wajib mengenakan masker,sarung
tangan, faceshield,mempunyai alat ukur suhu (thermol gun),fasilitas cuci tangan,kursi nasabah berjarak minim satu meter dan mengupayakan segala transaksi ke transaksi Non Tunai, mengarahkan nasabah yang kurang sehat untuk memeriksakan kesehatannya ke fasilitas kesehatan terdekat.



"Berbagai upaya dan kegiatan yang kami lakukan tersebut menurut kami masih dirasa belum cukup dan terus kami lakukan evaluasi serta perbaikan karena untuk memaksimalkan sebuah program yang dikeluarkan oleh Pemerintah
maka harus dilakukan sosialisasi secara kontinue dan konsisten kepada Masyarakat/Nasabah. Oleh karena itu dengan
mempertimbangkan hal-hal di atas  melalui kesempatan ini kami berharap agar PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten
Dompu dapat menjadi Inspirasi untuk melayani nasabah/Masyarakat dengan standar yang baik dalam hal kesehatan. (AMIN).