Komentar
Koranlensapos.com - TNI Angkatan Darat bertanggung jawab mengawal pelaksanaan Pilkada 2024. Hal itu guna memastikan pesta demokrasi berlangsung dengan aman dan damai.
Penegasan itu disampaikan Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M.dalam Rapat Koordinasi dirangkaikan Penandatanganan Kesepakatan Pilkada Damai dan Berintegritas yang digelar di Kafe Laberka, Senin (9/9/2024).
"Kami harus memastikan Pilkada berjalan dengan sukses dan lancar," ujarnya.
Dandim mengemukakan sumpah prajurit TNI-AD adalah menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pengamanan Pilkada Serentak 2024 merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keutuhan NKRI.
"Kami juga mendapat perintah dari Panglima TNI untuk mengamankan Pilkada supaya berlangsung aman dan lancar," imbuhnya.
Dandim melanjutkan pihaknya
juga melakukan langkah-langkah antisipatif guna mencegah munculnya berbagai gejolak dalam pesta demokrasi.
Salah satu upaya antisipatif dimaksud yakni membentuk tim siber guna melacak aktivitas di media sosial (Facebook) yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban dalam tahapan pelaksanaan Pilkada 2024, khususnya di Kabupaten Dompu.
Dikatakan Perwira Menengah TNI-AD ini, pihaknya bersinergi dengan kepolisian guna memproses secara hukum bagi siapapun yang melakukan postingan bersifat provokatif di medsos karena itu merupakan pelanggaran terhadap UU ITE dan juga mengganggu kamtibmas.
Dandim menyebut pula beberapa hari lalu telah melaksanakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Pengamanan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Dompu.
"Apel Gelar Pasukan kami laksanakan untuk memastikan kesiapan kami dalam mengamankan Pilkada Serentak di Kabupaten Dompu," pungkasnya.(emo).