Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Kodim 1614/Dompu hari ini menggelar kegiatan Penyuluhan Kamtibmas dan Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Kegiatan itu digelar di SMK Negeri 1 Woja, Rabu (15/5/2024).
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke -120 Tahun 2024 di wilayah Kodim 1614/Dompu.
Penyuluhan Kamtibmas dan Sosialisasi P4GN ini diikuti oleh para guru dan siswa sekitar 250 orang.
Dihadiri Wakil bupati Dompu H. Syahrul Parsan, S.T., M.T, Kasdim 1614/Dompu Mayor Inf I Wayan Sulendra S.H. M.H, Pasiter Lettu Inf Hamzah, Kaur Ops Narkoba Ipda Mohammad Erwin Rosadi S. Sos, Kanit Bintibsos Sat Binmas Polres Dompu Aiptu Ismi Andri Nurwati, Kepala SMK N 1 Woja Abdul Yarid S.T, dan Babinsa Bara Serka M. Tayeb.
Kasdim dalam arahannya mengemukakan menjaga kamtibmas adalah tanggung jawab bersama seluruh komponen masyarakat. Generasi muda harus dibekali dengan pemahaman tentang pentingnya menjaga situasi kamtibmas yang kondusif. Dengan pemahaman yang baik, generasi muda akan bisa memiliki kesadaran yang tinggi di dalam turut serta menciptakan kamtibmas yang kondusif dan mengedukasi masyarakat di sekitarnya.
"Kalian ini adalah orang yang terdidik di sekolah, jadi kalian harus mampu untuk memberikan kepada masyarakat yang belum memahami jadi jangan gampang terpengaruh apabila ada kasus sedikit-sedikit langsung menutup jalan atau blokir jalan," ucap Kasdim.
Kepsek Abdul Yarid mengapresiasi terselenggaranya kegiatan penyuluhan kamtibmas dan sosialisasi pencegahan peredaran narkoba kepada para siswanya.
"Dengan adanya kegiatan penyuluhan tentang narkoba ini, kami sangat antusias menyambutnya. Mudah-mudahan anak-anak sekalian menjauhi yang namanya narkoba seperti semboyan kita "KATAKAN TIDAK PADA NARKOBA". Jadi jangan coba-coba mendekati narkoba," pintanya.
Yarid menegaskan masa depan bangsa ini terletak pada pundak generasi muda saat ini. Maka materi yang disampaikan narasumber hari ini harus didengarkan dengan seksama dan dapat diresapi serta direnungkan.
"Tolong dengarkan baik-baik nanti apa yang disampaikan oleh para pemateri karena pada kesempatan ini penyuluhan tentang narkoba sangat berharga dan anak-anak harap tenang," imbaunya.
Sementara itu, Wabup H. Syahrul Parsan mengemukakan hampir di seluruh pelosok diwilayah kabupaten Dompu ini untuk peredaran narkoba sudah sangat mengkhawatirkan.
"Sehingga ini menjadi perhatian kita semua di semua instansi baik itu dari pemda, kodim dan polres karena sudah banyak yang menjadi korban dari narkoba ini," ungkapnya.
Dikatakannya, narkoba merusak fisik maupun mental generasi muda sehingga otomatis apa yang dicita-citakan oleh orang tuanya akan pupus.
"Karena mentalnya sudah rusak, jadi kita jangan pernah mencoba narkoba," ujarnya.
Dikatakan Wabup, apabila ada yang menggunakan narkoba segera dilaporkan.
"Kita tidak menangkap untuk dimasukan di sel tetapi kami akan melakukan rehabilitasi terhadap yang menggunakan narkoba," harapnya.
Kanit Bintibmas AIPTU Ismi Andri Nurwati dalam uraiannya menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergisitas antara anak-anak dan kepolisian, maupun dengan TNI dalam menjaga Kamtibmas di wilayah kabupaten Dompu.
"Melalui penyuluhan ini diharapkan bisa memberi pengetahuan serta manfaat bagi anak-anak maupun masyarakat supaya dapat meningkatkan sinergisumitas bersama polisi dan TNI dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," urainya.
KBO Sat Narkoba Polres Dompu,
Ipda Mohammad Erwin Rosadi
mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara tentang kegiatan sosialisasi penyebaran gelap narkoba di SMK Negeri 1 Woja
"Narkoba itu sangat merusak kesehatan fisik dan mental yang akhirnya merusak masa depan," tandasnya.
Pada kesempatan tersebut, KBO menerangkan tentang jenis-jenis narkoba agar dapat dikenali dan dijauhi. (emo).