Lebih Dekat dengan Nadine Chantika, Duta Remaja Pariwisata NTB Tahun 2023 Asal Dompu

Kategori Berita

.

Lebih Dekat dengan Nadine Chantika, Duta Remaja Pariwisata NTB Tahun 2023 Asal Dompu

Koran lensa pos
Jumat, 09 Juni 2023
Nadine Chantika, Duta Remaja Pariwisata dan Duta Anti Narkoba NTB 2023



Dompu, koranlensapos.com - Nadine Chantika dinobatkan sebagai Duta Remaja Pariwisata (DRP) NTB tahun 2023 ini. Pengukuhan Nadine sebagai DRP NTB 2023 setelah dinyatakan sebagai Winner Miss Teen DRP NTB 2023 dalam Pemilihan Grand Final Duta Remaja Pariwisata Indonesia Provinsi NTB yang berlangsung di hotel Aruna Resort dan Convention Senggigi, tanggal 3 Juni 2023 yang baru lalu. 

Dalam kegiatan yang sama, remaja cantik ini juga didaulat sebagai Duta Anti Narkoba Provinsi NTB tahun 2023 oleh Badan Narkotika Nasional NTB bersama 13 peserta lainnya.

Siapakah Nadine Chantika?
Nadine adalah seorang remaja putri asal Kabupaten Dompu NTB. Ia merupakan putri semata wayang dari Eka Fitrilyani, S. Kep. Sang bunda saat ini bekerja sebagai perawat di Puskesmas Dompu Kota.


Nadine Chantika

Nadine saat ini baru saja menyelesaikan pendidikannya di SMP Negeri 1 Dompu dan telah mendaftar sebagai pelajar di SMA Negeri 1 Dompu. 
Pada 26 Juni 2023 nanti, usianya baru genap 16 tahun. Nadine lahir pada 26 Juni 2007.

Remaja putri yang bercita-cita ingin menjadi dokter ini telah mendulang banyak prestasi sejak masih di tingkat sekolah dasar (SD). Tidak mengherankan jika medali emas, perak maupun perunggu berhasil digondolnya. Jumlahnya mencapai 20 keping medali. Begitu pula dengan piala, berjejer-jejer di atas bufetnya. Piagam penghargaan apalagi. Sang ibu masih menyimpan semuanya dengan baik. 


Gadis tanggung yang hobi membaca dan bermain catur ini mulai menorehkan prestasi sejak tahun 2015.  Saat itu ia masih kelas 4 SD. Ia menjadi juara 1 Lomba Bercerita Tingkat Kabupaten Dompu yang diselenggarakan oleh Kantor Perpustakaan, Dokumen dan Kearsipan Daerah Kabupaten Dompu. Waktu itu Nadine bercerita tentang legenda Dompu berjudul La Golo.


Prestasi itu mengantarkan Nadine untuk mengikuti lomba yang sama di tingkat provinsi tahun 2016. Walhasil ia meraih juara 3 tingkat Provinsi NTB.


Beberapa medali dan piala yang pernah diraih Nadine Chantika dari beragam perlombaan


Putri kecil multi talenta ini juga menorehkan prestasi membanggakan pada bidang lain. Pada tahun 2016 itu, Nadine yang masih duduk di kelas 5 SD itu mengikuti ajang Pemilihan Putra dan Putri Dompu yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Dompu. Lagi-lagi Nadine masuk nominasi sebagai Juara 2 Tingkat Kabupaten Dompu.

Masih di bangku SD, Nadine juga meraih Juara 1 Olimpiade Sains Nasional Bidang IPA  Tingkat Kecamatan Dompu, Juara 1 Terbaik Gitapati (Mayoret) Tingkat Kabupaten Dompu, Juara 3 Gitapati Tingkat Provinsi NTB (2018), dan Juara 2 Gitapati Tingkat Provinsi NTB (2019).

Saat wabah pandemi Covid -19 melanda, tepatnya pada bulan Agustus 2020, Nadine bahkan berhasil meraih prestasi terbaik tingkat Nasional dalam Lomba Pidato secara daring yang diselenggarakan oleh Rumah Cermat Indonesia. Waktu itu Nadine membawakan pidato berjudul "Lestarikan Lingkungan, Selamatkan Dunia".

Masih di bangku SMP, Nadine juga juara 1 Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) pada Lomba Menyanyi Solo 2 tahun berturut-turut yakni 2021 dan 2022. Pada November 2022 lalu. Nadine juga meraih juara 3 Lomba Pidato Bahasa Daerah Tingkat Provinsi yang digelar oleh Kantor Bahasa Provinsi NTB di Hotel Lombok Raya Mataram.



Tidak kalah hebatnya, Nadine Chantika bersama 8 teman sekolahnya di SMPN 1 Dompu juga sukses memproduksi running tex dan mendapatkan pesanan dari instansi maupun perorangan yang membutuhkan. 

Saat ini Nadine tergabung dalam organisasi Forum Anak Dompu dan Forum Genre Kabupaten Dompu.

Dukungan sang bunda, Eka Fitrilyani berada di balik seabrek prestasi yang ditorehkan Nadine Chantika. Sang ibu mengaku selalu mendorong Nadine agar bisa menampilkan kemampuan terbaiknya dalam setiap mengikuti berbagai ajang perlombaan. Tidak jarang sang ibu di sela-sela kesibukannya, menyempatkan waktunya untuk hadir memberikan motivasi kepada putri tunggalnya itu dalam berbagai event lomba yang diikuti.

Kepada koranlensapos.com, Eka menceritakan keseharian Nadine sama dengan anak-anak lain pada umumnya. Nadine dalam kesehariannya banyak memanfaatkan waktu untuk membaca (belajar) dan bermain. Kadang bermain gitar dan bermain catur dengan kakek dan neneknya. 

"Ananda Nadine tidak pernah bermain game om. Di sela waktu kosong ananda Nadine membaca, bermain gitar atau bermain catur dengan kakek dan nenek," jawab Eka ketika ditanya apakah Nadine senang bermain game di gadgetnya.

Sang ibu, Eka Fitrilyani menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT atas karunia-Nya terhsdap Nadine. Terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah melatih, membimbing, mensupport, memotivasi dan mendoakan Nadine sehingga bisa meraih berbagai prestasi di atas. Ia meyakini sepenuhnya, Nadine bukanlah apa-apa tanpa adanya bimbingan, dukungan, motivasi dan doa dari berbagai pihak untuk kesuksesannya. Terutama Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu, 
Keluarga besar SDN 1 Dompu, SMPN 1 Dompu, Dinas Dikpora Kabupaten Domou, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Dompu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, DPPKB, serta Coach Ryan Kananu, Penanggung jawab Syam Alamsyah, Forum Anak Dompu, Forum Genre Dompu dan semua pihak lainnya yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

"Tidak terkecuali keluarga besar Nadine sendiri. Khususnya Dae dan Mimi atas doa dan supportnya," sebutnya. (emo).