Komentar
Dompu, koranlensapost.com - Dalam rangka menyikapi perkembangan Covid -19 di Kabupaten Dompu terkait dengan agenda Turnamen Sepakbola Antar Club se Pulau Sumbawa yang akan dilaksanakan di Kecamatan Woja, maka Pemerintah Kabupaten Dompu melaksanakan Rapat Koordinasi bersama dengan Pimpinan Forkopimda dan instansi terkait.
Rakor yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekda Dompu pada hari Rabu (17/2/2021) pukul 10.00 Wita dipimpin oleh Sekertaris Daerah Kabupaten Dompu Drs. H. Muhibbuddin.
Hadir pada kegiatan tersebut Dandim 1614/Dompu yang diwakili Pasiops Kapten inf. Hamzah, Kabagops Polres Dompu AKP I Komang Astrawan, Kasat Intelkam Polres Dompu Iptu Makrus S, Sos, Kalak BPBD Kabupaten Dompu, Jufri, ST, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu Maman, S. KM., M. Kes, Camat Woja Suherman, Kepala Puskesmas Dompu Barat Mujakir, S. KM.
Rapat dibuka oleh Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Dompu, Jufri, ST., M. Si yang menjelaskan tujuan dari agenda rapat dalam menyikapi perkembangan covid-19, terkait dengan surat masuk dari panitia turnamen Sepak Bola ASDOKA CUP, Yang merencanakan kegiatan Sepak Bola antar fans club eropa se pulau Sumbawa.
Hasil keputusan Rakor tersebut, Anggota Tim Gugus Tugas Covid -19 dari TNI, POLRI, Dikes dan BPBD Kabupaten Dompu tidak ada yang sepakat untuk pelaksanaan turnamen tersebut mengingat perkembangan penyebaran Virus Corona di Kabupaten Dompu masih berada di zona merah.
"Upaya dalam menekan penyebaran covid-19 sudah maksimal dilakukan oleh TNI Polri, Tentunya kegiatan yang sudah dilakukan jangan diciderai kembali oleh rencana kegiatan Sepak Bola tersebut," tegas Kabag Ops AKP I Komang Astrawan.
Kasat Intelkam IPTU Makrus mengemukakan Polres Dompu tidak berwenang mengeluarkan izin untuk pelaksanaan suatu kegiatan yang mengumpulkan orang banyak yang mencangkup kegiatan se pulau Sumbawa.
"Yang bisa mengeluarkan ijin adalah Direktorat Intelkam Polda NTB," tandasnya.
Karena itu terkait rencana agenda turnamen tersebut, Kasat Intelkam menegaskan agar PLH Bupati tidak mengeluarkan rekomendasi dan diharapkan fasilitas olah raga GOR ditutup sementara waktu.
Pasi Ops Kodim 1614/Dompu Kapten Hamzah pada kesempatan tersebut menyampaikan pesan Dandim 1614/Dompu pada peserta rapat agar agenda turnamen yang direncanakan ditunda dulu berdasarkan pertimbangan dalam menekan berkembangnya peredaran covid-19 di Kabupaten Dompu.
Sekretaris Dikes Kabupaten Dompu, Maman, S. KM., M. Kes dengan tegas meminta untuk tidak memberikan ijin keramaian dengan mengacu pada perkembangan penyeebaran covid-19 di Kabupaten Dompu yang terus meningkat.
Maman juga menjelaskan langkah maksimal yang sudah dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu dalam meminimalisir bertambahnya pasien covid-19 dalam laporan harian tugas gugus covid Desa.
Kepala Puskesmas Dompu Barat Mujakir, S. KM juga melaporkan perkembangan covid-19 di Dompu barat pada tim gugus tugas Kabupaten Dompu.
Camat Woja Suherman, S. Pt berharap pada gugus tugas covid-19 ke depannya lebih meningkatkan lagi komunikasi dan koordinasi dengan Pemerintah Kecamatan.
Mencermati usulan dan masukan para peserta Rakor, maka Sekda Dompu H. Muhibbuddin yang memimpin Rakor tersebut menetapkan untuk tidak memberikan rekomendasi pelaksanaan turnamen tersebut untuk meminimalisir penyebaran Covid -19. (AMIN).