Komentar
Dompu, Lensa Pos NTB - Gotong-royong sebagai warisan budaya bangsa memang harus aelalu dipupuk dan dilestarikan.
Ibarat peribahasa ringan sama dijinjing, berat sama dipikul. Begitulah makna dari nilai kegotong-royongan yang terjalin di tengah masyarakat. Suatu pekerjaan seberat apapun bila dilaksanakan secara bersama-sama pasti akan membuahkan hasil sesuai harapan bersama.
Kemajuan teknologi masa kini tidak boleh melunturkan semangat kebersamaan anak bangsa dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
Seperti yang dilakukan oleh masyarakat di Dusun Jala Desa Kramat Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu pada Jum'at(24/1/2020) kemarin.
Kepala Dusun, Irwan bersama warga setempat dan Ketua Karang Taruna, Mustakim dan dibantu oleh Babinsa, Serda Agus Rijal, Bhabinkamtibmas Bripka M. Nur melaksanakan penggalian saluran air sepanjang 50 meter. Saluran air itu berfungsi untuk mengalirkan air yang kerap menggenangi pemukiman warga selama ini.
Warga sebanyak 30 orang tersebut menggunakan alat seadanya seperti cangkul, linggis dan sekop.
Masyarakat yang terlibat dalam kegiatan tersebut sangat antusias karena keterlibatan Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang semangat membantu warga dalam kegiatan tersebut.
Babinsa dan Bhabinkamtibmas pada kesempatan tersebut menyampaikan kepada masyarakat terutama kepada kadus dan tokoh masyarakat apabila ada kegiatan yang melibatkan masyarakat banyak/gotong royong jangan lupa menyampaikan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas dan aparat desa juga.
Pukul 09.30 wita penggalian saluran selesai dan air yang tergenang di samping pemukiman sudah dapat dialirkan ke sungai. Kegiatan berjalan aman dan lancar dan masyarakat yang bekerja kembali ke rumah masing-masing dan melanjutkan kegiatan seperti biasanya. (AMIN).