Komentar
Dompu, Lensa Pos NTB - Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Pemilu (APPP), Rabu (1/5) melakukan aksi demo di depan Kantor KPU Kabupaten Dompu NTB. Massa aksi di bawah Korlap Deti Kusnadin (Deka) itu menyoroti Pemilu 17 April 2019 di Kabupaten Dompu yang dinilai banyak terjadi pelanggaran dan kecurangan dalam pelaksanaannya.
"Kami menilai banyak terjadi kecurangan dalam proses pemilu ini, mulai tingkat KPPS hingga PPK yang ada pada 8 Kecamatan hampir semua terjadi pelanggaran," kritik Deka.
Karena itu ia mendesak kepada KPU Kabupaten agar menghentikan proses rekapitulasi di tingkat KPU dan melakukan penghitungan ulang surat suara.
"Kami sudah laporkan hal ini kepada Bawaslu, namun sampai saat ini tidak ada langkah konkrit dari pihak Bawaslu dan KPU sendiri, terhadap pelanggaran-pelanggaran yang terjadi yang hampir merata di seluruh Kecamatan di Kabupaten Dompu," ucapnya kesal.
Ia menegaskan pihaknya tidak mempersoalkan hasil Pemilu 2019 ini, namun menyoroti proses yang terjadi yang diduga kuat banyak terindikasi kecurangan.
Setelah beberapa waktu massa aksi berorasi, tepat pada pukul 11.40 Wita, Ketua KPU Kabupaten
Dompu, Drs. Arifuddin menerima perwakilan massa untuk melakukan dialog di ruangannya.
Untuk diketahui massa APPP melakukan aksi demo ini mulai pukul 9.00, dengan titik kumpul di depan Masjid Raya Dompu dan menuju Kantor KPU sambil berorasi.
Barikade pengamanan dari anggota kepolisian Polres Dompu dibantu Anggota Satuan Brimob dan TNI nampak bersiaga mengawal aksi demo ini.
Hingga berita ini diturunkan proses dialog pihak KPU Kabupaten Dompu dan massa aksi masih berlangsung. (DIN)