Lantik 1.560 ASN PPPK dan CPNS, Ini Selengkapnya Pesan dan Arahan Bupati Bambang Firdaus

Kategori Berita

.

Lantik 1.560 ASN PPPK dan CPNS, Ini Selengkapnya Pesan dan Arahan Bupati Bambang Firdaus

Koran lensa pos
Minggu, 29 Juni 2025

 

Bupati Dompu, Bambang Firdaus saat menyampaikan sambutan dalam acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah ASN PPPK dan CPNS Formasi 2024, di Lapangan Beringin Pemda Dompu, Sabtu (28/6/2025) 



Dompu, koranlensapos.com - Bupati Dompu, Bambang Firdaus melantik dan mengambil sumpah sekaligus menyerahkan SK kepada 1.560 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lapangan Beringin, Sabtu (28/6/2025).

Jumlah tersebut di atas terdiri dari 205 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 1.355 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Rincian untuk PPPK yaitu 239 tenaga guru, 428 tenaga kesehatan, dan 687 tenaga teknis.


Bupati Dompu, Bambang Firdaus mengawali sambutannya dengan menyampaikan ucapan selamat kepada para ASN yang telah berhasil melalui serangkaian proses seleksi yang panjang.

Selanjutnya Bupati BBF meminta kepada para ASN yang dilantik 
untuk mencurahkan tenaga dan mendedikasikan dirinya mewujudkan Kabupaten Dompu yang maju, Sejahtera, Religius, Berkeadilan Dan Berbudaya, Sesuai dengan visi Kabupaten Dompu.

Dikemukakan Bupati, setelah menerima SK Pengangkatan ini, para ASN yang dilantik agar dapat menerapkan konsep “BERAKHLAK” sebagai prinsip dasar ASN seluruh Indonesia, dan menggunakan tagar atau hashtag #banggamelayanibangsa sebagai employer branding ASN. 
BERAKHLAK merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Adanya prinsip dasar (core value) ASN ini sebagai inti sari dari nilai-nilai dasar ASN sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara dalam satu kesamaan persepsi yang lebih mudah dipahami dan diterapkan oleh seluruh ASN. Sedangkan #banggamelayanibangsa merupakan bentuk pengabdian ASN jaman now yang melayani dengan sepenuh hati.


Bupati BBF menekankan bahwa 
Presiden Prabowo Subianto menginginkan para ASN  harus mampu memegang peran sebagai agen transformasi di tengah arah perubahan global yang cepat dan disruptif. 

"ASN tidak hanya sebagai pelaksana kebijakan, namun juga sebagai penggerak perubahan yang adaptif, inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat," papar Bupati yang juga merupakan Ketua DPC GERINDRA Kabupaten Dompu ini.


Lebih lanjut Bupati Bambang Firdaus berharap kepada seluruh ASN khususnya yang baru diangkat menjadi ASN Pemerintah Kabupaten Dompu Formasi Tahun 2024, agar senantiasa memiliki integritas dan terus meningkatkan kompetensinya. Hal itu sesuai dengan salah satu misi Kabupaten Dompu: Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik dengan Tata Kelola Pemerintahan Menuju Good Governance dan Clean Governannce.

"Diharapkan ASN untuk terus belajar, berinovasi dan dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan maupun perkembangan zaman," pintanya.


Sebagai bagian dari transformasi ini, lanjutnya, pemerintah juga tengah mengembangkan layanan ASN melalui “ASN Digital” untuk mendukung pengelolaan ASN secara komprehensif, mulai dari perencanaan hingga pemberhentian ASN.


"Transformasi ASN menjadi tanggung jawab bersama, dengan inovasi dan kolaborasi kita dapat menciptakan ASN yang mampu memimpin perubahan menuju visi Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, saya berharap kepada seluruh ASN Kabupaten Dompu khususnya ASN yang baru diangkat untuk dapat menjalankan fungsi dan perannya secara profesional, bertanggung jawab, serta dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas kinerja," harapnya.


Sejalan dengan hal tersebut, tambahnya, kepada ASN yang baru diangkat untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas diri, etos kerja yang produktif, terampil, dan kreatif serta tidak ada lagi suara-suara miring terkait kinerja ASN di masyarakat. ASN agar selalu dapat menjaga citra positifnya dan tidak melakukan hal-hal yang menyimpang di luar dari koridor peraturan disiplin bagi ASN.

Berikutnya, Bupati menekankan kepada para CPNS dan PPPK agar dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya nanti dapat mengedepankan etika sebagai ASN. Etika dimaksud diperlukan untuk memastikan dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya setiap ASN mampu menciptakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa, meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah, mendorong ASN untuk bekerja secara profesional dan bertanggung jawab, mencegah terjadinya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, dan menciptakan birokrasi yang efektif dan efisien.


Diuraikan Bupati, ketentuan terkait etika ASN diatur dalam beberapa peraturan perundang-undangan, di antaranya;
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Aparatur Sipil Negara; Peraturan Pemerintah Nomor 42 tahun 2004 Tentang Pembinaan Jiwa Korps Dan Kode Etik PNS (sekarang ASN). 
Hal-hal yang diatur terkait dengan etika ASN dimaksud mencakup beberapa hal penting di antaranya:

- etika terhadap diri sendiri:
menjaga kesehatan jasmani dan rohani, meningkatkan kompetensi diri, serta menghindari perilaku tercela;

- etika terhadap sesama ASN:
saling menghormati, menghargai perbedaan, menjaga persatuan dan kesatuan, serta menjalin kerja sama yang baik; 

-etika terhadap pimpinan: melaksanakan perintah dengan baik, memberikan laporan yang jujur dan akurat, serta menjaga kerahasiaan informasi;

-etika terhadap instansi: menjaga nama baik instansi, melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta menjaga fasilitas negara. 
etika terhadap masyarakat: memberikan pelayanan yang adil dan transparan, menjaga kerahasiaan informasi pribadi, serta menghindari tindakan diskriminatif;

-etika terhadap negara: menjunjung tinggi Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, menjaga kedaulatan negara, serta setia kepada pemerintah yang sah.

Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat nantinya hendaknya etika sebagai ASN sebagaimana telah diuraikan di depan agar dapat diimplementasikan dengan baik dan terarah.


"Akhirnya, sekali lagi saya mengucapkan selamat bergabung bersama kami dalam mengabdikan diri kepada bangsa dan negara pada umumnya, dan memajukan Kabupaten Dompu pada khususnya. Saya mengajak kepada seluruh ASN Kabupaten Dompu untuk memperkuat sinergi lintas sektor, menjaga integritas dan terus berinovasi demi terwujudnya birokrasi yang modern dan melayani," pungkasnya. (emo).