Pemdes Serakapi Prioritaskan Pelayanan Air Bersih untuk Masyarakat

Kategori Berita

.

Pemdes Serakapi Prioritaskan Pelayanan Air Bersih untuk Masyarakat

Koran lensa pos
Kamis, 06 Juni 2024

  Kepala Desa Serakapi, Mardona

koranlensapos.com - Pemerintah Desa Serakapi Kecamatan Woja Kabupaten Dompu Kabupaten Dompu saat ini sedang berupaya serius untuk mengatasi krisis air bersih bagi masyarakat. Pelayanan air bersih menjadi program prioritas Kepala Desa, Mardona di masa kepemimpinannya ini.

Tidak tanggung-tanggung, untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakatnya, Pemdes setempat mengalokasikan dana Rp. 400 juta. Anggaran tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2024 ini.

"400 juta kami alokasikan dari DD tahun ini (2024) untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat," ujarnya.

Sumber air dari mana?

Kades Mardona menyebut sumber air yang akan dimanfaatkan yakni Mada Oi Kadui yang berlokasi di sebelah utara Desa Saneo Kecamatan Woja dan berbatasan dengan Desa Karamabura Kecamatan Dompu. Jaraknya dari Desa Serakapi cukup jauh, mencapai 4.800 meter (4,8 km).

Kades mengemukakan hasil penghitungan yang dilakukan tenaga ahli, dari dana Rp. 400 juta itu hanya cukup untuk pengadaan perpipaan jenis HDPE sepanjang 3.000 meter saja. Masih dibutuhkan dana tambahan untuk pengadaan perpipaan sepanjang 1.800 meter.  

Apa langkah yang dilakukan mengatasi kekurangan biaya untuk pengadaan perpipaan 1.800 meter itu?

Kades menyebut dirinya tidak tinggal diam mengatasi persoalan itu. Dirinya sudah berkomunikasi dengan pucuk pimpinan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Dompu terkait hal tersebut.

"Pihak Dinas PUPR berjanji akan membantu dari APBD - Perubahan. Semoga ini terealisasi," ucapnya penuh harap.

Mardona optimis proyek pelayanan air bersih dari sumber mata air Mada Oi Kadui akan bisa dirampungkan pada tahun 2024 ini.

"Insya Allah bisa selesai tahun ini mohon doa kita bersama agar diberikan kemudahan dan kelancaran oleh Allah SWT," pintanya.

Selaras dengan upaya di atas, Kades menyebut pula bahwa tahun ini Desa Serakapi akan mendapatkan program sumur bor dari Dinas PUPR Kabupaten Dompu sekaligus pengadaan bak besar ukuran 3x6 m.

"Bak ini akan dijadikan sebagai bak induk desa sekaligus bak penampung air dari pegunungan," kata Kades seraya menyebut lokasi yang direncanakan untuk sumur bor dari Dinas PUPR di belakang SDN 31 Woja.

Lebih lanjut dikemukakan Kades, bila pengadaan air bersih ini sudah terlaksana dan masyarakat bisa menikmatinya, maka ia optimis akan ada pendapatan untuk kas desa lebih dari Rp. 100 juta per tahun.

"Pendapatan 100 juta lebih per tahun ini dari iuran masyarakat setiap bulan masing-masing KK 15 ribu," bebernya.

Pada kesempatan lain, Kades Mardona mengimpikan dengan adanya air yang mengalir setiap saat ke rumah-rumah warga, kehidupan masyarakat bisa lebih sehat dan sejahtera. Masyarakat bisa memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam cabai, tomat, terong, kacang panjang, maupun aneka sayur-mayur lainnya.

"Masyarakat tidak perlu lagi membeli sayur karena sudah ada di pekarangan rumah, tinggal beli ikan dan kebutuhan lain," ujarnya. (emo).