Komentar
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu, Muhammad SyahroniDompu, koranlensapos.com - Kabupaten Dompu mendapat penghargaan akan dijadikan lokasi Launching nasional benih Jagung Bioteknologi dengan merk dagang DK59R.
"Acara launching akan berlangsung pada hari Rabu tanggal 26 Juli 2023 (hari ini, red). Acara dipusatkan di So Mada Jumba Desa Banggo Kecamatan Manggelewa," ungkap Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni.
Syahroni menyebut acara launching itu difasilitasi oleh Kadin Pusat dan PT. Bayer. Akan dihadiri pula oleh para pejabat penting. Antara lain Prof. Dedy Nursyamsi (Kepala BPSDM Kementan RI),
Prof. Hermanto Siregar (wakil ketua kadin Indonesia), Patrick Gerlich (Presiden Global PT. Bayer Indonesia - Malaysia) dan H. Kader Jaelani (Bupati Dompu)
"Acara launching ini akan dihadiri oleh sekitar 300 orang petani dari beberapa kabupaten di NTB dan NTT," sebutnya.
Dikemukakan Syahroni, sebelum acara launching akan diadakan peninjauan lapangan lokasi demplot pertanaman jagung bioteknologi tersebut.
Lebih lanjut Syahroni menyebut keunggulan dari benih jagung bioteknologi bermerk dagang DK59R ini. Yakni tidak akan mati meski disemprot dengan herbisida merk Roundup. Rumput dan gulma pengganggu akan mati, tetapi tanaman jagung ini tidak mati.
"Salah satu keunggulan jagung bioteknologi DK59R yang akan dilaunching ini adalah bahwa ketika disemprot dengan herbisida Roundup jagungnya tidak akan mati," ujarnya.
Bupati Dompu melalui Kadis Pertanian berharap agar jagung bioteknologi yang akan dilaunching menjadi salah satu alternatif varietas jagung yang dapat digunakan petani dalam berbudidaya yang diharapkan mampu meningkatkan produksi dan produktivitas serta mutu hasil jagung.
"Diharapkan pula dengan adanya Jagung bioteknologi ini menjadi jawaban terhadap permasalahan tingginya biaya produksi dalam berusaha tani jagung sehingga bermuara pada peningkatan pendapatan petani. (emo).