Komentar
Dompu, Lensa Pos NTB - Kerusakan hutan di Kabupaten Dompu kian meluas. Hal itu dapat berpotensi timbulnya berbagai dampak. Di antaranya kekeringan, krisis air, iklim dan cuaca yang panas. Bahkan bencana tanah longsor maupun banjir.
Fakta demikian menimbulkan kekhawatiran berbagai pihak. Salah satunya disoroti oleh Presidium Komunitas Hijau Putra Taufan. Ia mengecam tindakan membabi buta yang dilakukan oleh pihak-pihak yang hanya memikirkan kepentingan pribadi yang bersifat sesaat dengan mengabaikan kelestarian lingkungan yang merupakan warisan bagi generasi selanjutnya.
"Hampir seluruh wilayah kabupaten Dompu terjadi pembabatan hutan tanpa hak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," ujarnya.
Ia mengatakan pembakaran hutan terjadi di berbagai titik yang sangat membahayakan bagi kelestarian lingkungan.
Untuk itu ia mendesak kepada instansi terkait yakni Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Nusa Tenggara Barat serta Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) sebagai perpanjangan tangan dari Dinas LHK NTB. Ia meminta instansi terkait tidak boleh berdiam diri menghadapi kenyataan ini tetapi harus mengambil langkah-langkah preventif yang konkret untuk mengamankan wilayah hutan yang masih ada serta merehabilitasi wilayah hutan yang telah mengalami kerusakan. Aparat terkait juga harus mengambil sikap tegas terhadap para pelaku perambahan hutan.
"Kondisi ini harus segera disikapi oleh instansi terkait. Kalau Kadis LHK tidak mampu menjaga hutan
harus mundur, kasih kesempatan kepada yang lain yang mampu menjaga hutan NTB," kritiknya.
Sosok yang familiar disapa Bang Ofan ini juga meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu hendaknya melakukan langkah-langkah koordinasi dengan pemerintah atasan untuk mendapatkan jalan keluar sehingga kerusakan hutan tidak bertambah meluas.
Selain itu ia meminta pula kesadaran dan rasa tanggung jawab seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama menjaga dan menyelamatkan sisa-sisa hutan yang masih ada dari aksi pengrusakan.
"Melihat kondisi hutan yang makin memprihatinkan, kami harap semua pihak untuk bahu membahu menyelamatkan sisa hutan di Kabupaten Dompu," pungkasnya. (AMIN).