Komentar
Koranlensapos.com - Tes Computer Assisted Test (CAT) Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Dompu tahun 2024 berlangsung selama 11 (sebelas) hari.
Demikian penjelasan Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Dompu, Arif Munandar saat ditemui koranlensapos.com di SMKN 1 Dompu saat kegiatan seleksi berlangsung, Rabu (30/10/2024).
"Tes CAT SKD CPNS ini telah dimulai sejak tanggal 24 Oktober 2024 lalu dan akan berakhir pada 3 November 2024," ungkapnya.
Arif menyebut sebanyak 4.544 pelamar mendaftarkan diri. Sedangkan yang lolos seleksi administrasi sebanyak 3.844 orang. Sedangkan formasi yang diterima 250 orang terdiri dari 100 Nakes dan 150 tenaga teknis.
"Formasi yang diambil sebanyak 100 orang Nakes (Tenaga Kesehatan) dan Teknis 150 orang. Tenaga teknis ini akan ditempatkan pada semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah," sebutnya lagi.
Dikatakannya tes CAT SKD ini sangat objektif dan transparan karena hasil pengerjaan peserta langsung terlihat di layar monitor live score.
"Tes CAT ini betul-betul transparan karena hasilnya langsung tampak di live score," jelasnya sembari mengajak untuk memasuki ruangan tempat live score itu berada.
Selain itu, lanjutnya soal yang dikerjakan masing-masing peserta berbeda sehingga tidak akan terjadi saling menyontek atau bekerja sama.
Ketentuan mengenai tes SKD CPNS 2024 telah tertuang di dalam Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 321 Tahun 2024 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan Pegawai Negeri Sipil Tahun Anggaran 2024. Melalui surat keputusan tersebut dapat diketahui mengenai passing grade dan jumlah soal yang harus dicermati oleh para pelamar.
Jumlah soal yang harus dikerjakan sebanyak 110 butir. Terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 30 butir,
Tes Inteligensi Umum (TIU) 35 butir dan TKP (Tes Karakteristik Pribadi) 45 butir soal.
"Adapun passing grade atau ambang batas SKD CPNS 2024 beserta nilai kumulatif tertingginya yakni TWK 65 dari nilai kumulatif paling tinggi sebesar 150, TIU yaitu 80 dari nilai kumulatif paling tinggi sebesar 175, dan TKP adalah 225 dari nilai kumulatif paling tinggi sebesar 225," jelas
Asisten 3 Setda Dompu sekaligus Plt. Kadis Kominfo, Ruslan saat memantau kegiatan tes online tersebut.
Dikatakannya tes SKD ini mengambil 3 kali jumlah formasi yang diambil. Selanjutnya peserta yang dinyatakan memenuhi passing grade itu akan mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) sebagai penentu akhir dari proses seleksi CPNS.
"Satu dari tiga peserta yang nilainya paling tinggi dalam SKB itulah yang diambil," jelasnya.
Dikatakannya nilai tertinggi pada SKD ini tidak menjamin akan memperoleh nilai tertinggi pula pada SKB. Demikian pula sebaliknya nilai rendah pada SKD tidak selamanya mendapat posisi terendah pada SKB.
"Kuncinya adalah terus belajar dan latihan untuk mengasah kemampuan," imbaunya. (emo).