Komentar |
| Sarwon Alkhan |
Dompu, Lensa Pos NTB - Informasi tentang perkembangan penanganan Covid -19 di Kabupaten Dompu, Kabupaten Bima, dan Kota Bima harus melalui satu pintu. Hal itu sangat penting agar tidak menimbulkan keresahan masyarakat.
Demikian saran Ketua Media Online Indonesia (MOI) Kabupaten Dompu Sarwon Alkhan untuk ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten Dompu, Pemerintah Kabupaten Bima dan Pemerintah Kota Bima.
"Kami usulkan kepada Pemkab Bima, Pemkot Bima dan Pemkab Dompu melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 masing-masing daerah. Mungkin sudah waktunya mengikuti pola dan cara Pemerintah Pusat dan Pemprov NTB dalam hal penyebarluasan informasi tentang perkembangan penanganan Covid-19 dan lainnya," pintanya.
Di sisi lain situasi saat ini belum memungkinkan jumpa secara fisik dengan wartawan dalam jumlah banyak. Maka wartawan senior ini berharap sebaiknya setiap perkembangan penanganan Covid-19 di daerah-daerah ini dirilis resmi lalu dikeluarkan melalui satu pintu Gugus Tugas dan dibagi ke Grup-grup WA Humas Pemda (atau ke masing-masing media).
"Ini perlu, salah satunya agar masyarakat di tiap daerah mengikuti dan mengetahui informasi tentang perkembangan kasus dan penanganan Covid-19 ini resmi dan segera dari pemerintahnya. Bukan justru dari pihak luar yang tidak berkompeten yang berpotensi masuk unsur hoax dan meresahkan," ujar mantan Redaktur Senior Lombok Pos ini.
Selain itu, ia berharap agar media massa; tv, koran, radio dan media online, khusus isu Covid-19 tidak menulis berita berdasarkan analisa dan persepsi masing-masing.
"Bila itu yang berlaku pada media, dikhawatirkan akan memungkinkan terjadinya tumpang tindih data dalam pemberitaannya," tandas Pimpinan Redaksi media online lakeynews.com ini. (AMIN).