Pemilu 2019, Polri Tetap Bersikap Netral

Dompu, Lensa Pos NTB - Kepolisian Republik Indonesia (POLRI) tetap  menunjukkan netralitasnya di dalam Pemilihan Umum Serentak tahun 2019 ini. Tidak memihak pada calon atau pasangan calon manapun. Anggota Polri juga tidak boleh terlibat secara langsung maupun tidak langsung di dalam politik praktis.

Penegasan itu disampaikan oleh Kepala Seksi Provost dan Paminal (Propam) Polres Dompu, IPTU Hendry Christianto, S. Sos (mewakili Kapolres Dompu) dalam acara  Sosialisasi  dengan Tema "Penguatan Pengawasan Netralitas ASN, TNI dan POLRI dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, DPRD dan Pemilihan Umum Presiden serta Wakil Presiden Tahun 2019" yang dilaksanakan di Aula Pendopo Bupati Dompu, Senin (1/4).

Di hadapan peserta sosialisasi yang berjumlah sekitar 500 orang  gabungan dari ASN, TNI, POLRI dan Kepala Desa Seluruh Kabupaten Dompu itu mantan Kapolsek Woja ini menyampaikan netralitas POLRI di dalam Pemilu telah tertuang di dalam UU Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. "Anggota Polri dituntut untuk bersikap netral dan anggota Polri tidak menggunakan hak memilih dan dipilih sebagaimana diatur dalam PERKAP Nomor 14 Tahun 2011 Tentang Kode Etik Profesi Polri
dan juga Surat Edaran KAPOLRI Nomor : SE/7/VI/2014 Tentang Netralitas Polri," tandasnya.

Selanjutnya, Kasi Propam juga mengajak dan mengimbau kepada seluruh masyarakat agar senantiasa bijak dalam menyikapi segala informasi yang ada. Khususnya dalam penggunaan media sosial yang banyak digunakan pada saat ini.

“Dalam kesempatan ini pula, kami mengajak seluruh Masyarakat Kabupaten Dompu khususnya para peserta yang ada di sini agar bijak dalam menerima maupun menyebarkan informasi terkait apapun ke media sosial maupun media lainnya untuk meminimalisir penyebaran isu yang belum tentu teruji kebenarannya guna tetap menciptakan situasi Kamtibmas yang aman, damai dan sejuk hingga kegiatan Pemilu 2019 berakhir dengan aman dan damai," harapnya.(AMIN)