Mataram, Lensa Post NTB - Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud menyerahan buku cerita bahan literasi dan sembako kepada masyarakat terdampak gempa di empat lokasi yg tersebar di Lombok Barat dan Lombok Utara. Bahan literasi dan sembako diserahkan oleh Sekretaris Badan Bahasa, Kemendikbud, Drs. M. Abdul Khak, M.Hum.
Penyerahan bahan literasi secara simbolis akan dilanjutkan dengan kegiatan literasi untuk mengalihkan perhatian anak-anak terhadap trauma akibat gempa berskala besar pada tanggal 5 dan 9 Agustus 2018.
Gempa tidak boleh merebut masa depan anak-anak di NTB terutama di daerah terdampak gempa. Mereka harus bangkit dari trauma dan merebut cita-cita mereka yg terkubur oleh gempa. Keadaan ini hanya sementara yg harus dilawan dg rasa optimistis dan terus belajar. Waktu luang selama masa pemulihan trauma anak-anak harus diisi dg aktivitas membaca bahan yg bermanfaat.
Aktivitas literasi ini bagian dari Gerakan Literasi Basional (GLN) sekaligus menghidupkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yg selama ini terasa masih belum sesuai dg harapan kita. Minat baca anak-anak harus didorong dg berbagai aktivitas literasi agar mereka lebih peduli pada lingkungan alam sekitar dan lingkungan sosial mereka.
(LP.NTB/ Tim)
Komentar
