Komentar
Latihan menembak senjata ringan Kodim 1614/Dompu di Lapangan Tembak di Desa Lune Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu, Kamis pagi (22/6/2023)Dompu, koranlensapos.com - Kodim 1614/Dompu menggelar latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) Triwulan II tahun 2023. Kegiatan itu dilaksanakan di Lapangan Tembak Kodim 1614/Dompu yang berlokasi di Desa Lune Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu, Kamis (22/6/2023) pukul 07.00 Wita.
Latihan menembak ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya Pimpinan Komando Atas dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan juga ketrampilan dalam menembak bagi setiap prajurit. Kegiatan ini merupakan program rutin yang diselenggarakan di setiap Triwulan dalam setahun guna mengasah kemampuan Prajurit dalam hal menembak.
Sesuai instruksi Bintara Pelatih Operasional Kodim 1614/Dompu Serma Wahyudin, Pelaksanaan kegiatan Latbakjatri ini berlangsung selama dua hari, terhitung mulai tanggal 22 Juni 2023 hingga tanggal 23 Juni 2023. Diikuti oleh seluruh Prajurit Kodim 1614/Dompu.
Kegiatan diawali dengan apel pengecekan kelengkapan personel dan meteriil oleh Pjs Perwira Seksi Operasi Kodim 1614/Dompu, Kapten Inf Adisan.
"Kemampuan menembak merupakan salah satu modal dasar bagi setiap Prajurit yang harus dikuasai dan dipelihara secara terus menerus serta kontinyu sehingga dibutuhkan latihan yang terarah dan terencana," jelasnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M menekankan bahwa,
Latihan menembak senjata ringan ini merupakan program dari Komando atas dan dilaksanakan berdasarkan kalender latihan satuan yang dilaksanakan setiap triwulan.
"Dengan diselenggarakannya latihan menembak secara rutin setiap triwulan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan seluruh Prajurit minimal mencapai tingkat mampu pada materi menembak tepat," ujar Dandim.
Pada kesempatan tersebut, Dandim juga mengingatkan kepada para pelatih dan pendukung serta seluruh pelaku latihan menembak agar tetap menjaga faktor keamanan selama pelaksanaan latihan menembak sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat merugikan personel dan satuan juga material.
"Laksanakan latihan ini dengan tulus ikhlas penuh semangat.
Faktor keamanan itu yang paling penting, Suksesnya dalam suatu latihan tergantung dari hasil akhir keamanannya," pintanya.
Dandim lagi-lagi menekankan faktor keamanan menjadi prioritas di dalam latihan menembak bagi prajurit. Untuk itu, senua peserta harus mengikuti semua petunjuk dan arahan dari masing-masing pengawas lajur.
"Apabila ada kendala atau gangguan pada senjata bagi petembak agar segera laporkan sehingga dapat segera diatasi oleh Wasjur," ulasnya.
Dijelaskan pula mekanisme dalam pelaksanaan Latbakjatri. Para petembak berada di Daerah Persiapan mengambil senjata dan amunisi. Selanjutnya menuju ke Rik awal, dan ke lajur menembak masing-masing untuk melakukan tembakan koreksi sebanyak 3 butir amunisi sesuai petunjuk Pimpinan Tembak (Pimbak).
Selesai tembakan koreksi, para petembak melanjutkan dengan tembakan penilaian sebanyak 10 butir amunisi dan selesai menembak para petembak melakukan tindakan keamanan dengan mengosongkan senjata dan menuju ke Rik Akhir. (emo).