H. Ahmad, S.Ag, MM |
Pria ramah dan kharismatik yang juga sebagai Sekretaris Umum MUI Kota Bima ini bersyukur atas segala karunia Alloh SWT, tentu dengan segala niat baik, Alloh SWT juga akan menunjukkan jalan yang terbaik, menurut H. Ahmad yang juga sosok ulama besar di Bima ini, bahwa apa yang kita raih hari ini merupakan perjuangan panjang disertai doa, usaha dan keikhlasan, tanpa itu semua kita tidak akan mungkin bisa meraih apa yang kita inginkan, terangnya.
Ketika disinggung apakah ada target khusus dan tuntutan jabatan dalam meraih S2 tersebut?. H. Ahmad, S.Ag, MM menerangkan bahwa di era kompetitif saat ini kita dituntut untuk membekali diri dengan Ilmu Pengetahuan yang lebih, terutama dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), karena hal tersebut harus dimiliki oleh kita semua, apakah dia itu sebagai Pejabat atau Staf, ungkapnya.
Ketua PHBI Kota Bima ini juga menceritakan ketika dirinya harus mengejar studi pasca sarjana tersebut, jauh sebelum dirinya masuk ke Birokrasi, yakni ketika Ia memegang jabatan fungsional sebagai seorang Kepala Sekolah berencana melanjutkan studi S2 Pendidikan atau M.Pd, namun dalam perjalanan karirnya hingga dirinya masuk ke Jabatan Struktural di Pemerintah Kota Bima, H. Ahmad yang juga sebagai Sekretaris Umum LPTQ Kota Bima ini, langsung mantapkan membidik Program Pasca Sarjana di Universitas Terbuka (UT) Jurusan Magister Management (MM) Bidang SDM yang notabene sangat relevan dengan tugas dan pengabdiannya saat ini.
Menurut Alumni IAIN Alauddin Ujung Pandang ini, gelar S2 yang disandangnya saat ini sebagai langkah untuk peningkatan SDM diri saya dari sisi kompetensi. Karena kompetensi SDM yang kita butuhkan ini ada 3, yakni SDM yang inovatif, profesional dan kompetitif, selain itu kita harus membekali diri kita dengan Ilmu Pengetahuan, Keahlian dan Moral, urainya. H. Ahmad yang juga Ketua IPQOH dan Ketua I IPHI Kota Bima ini juga menyampaikan, meski banyak kesibukannya selama ini masih mampu membagi waktu, menurutnya, disini kita harus bisa membagi, mana tugas yang harus diselesaikan dan mana studi kita, karena kita juga dituntut untuk cerdas memanfaatkan waktu, sehingga antara tugas dan studi itu harus sama-sama jalan, pesannya.
H. Ahmad, S.Ag, MM juga menceritakan bahwa dirinya menjalani studi di Universitas Terbuka Jakarta itu selama 2 tahun 3 bulan. Diakhir studinya Ia diwisuda bersama 125 orang dari jumlah keseluruhan 2.300 orang se Indonesia, baik dari program pasca sarjana S2, SI dan Program Diploma. Untuk NTB sendiri yang melaksanakan wisuda S2 sebanyak 13 orang, dan Alhamdulillah nilai yang diperoleh selama semester cukup bagus, hingga penilaian terakhir meraih IP 3,33, semoga ini menjadi motivasi bagi saya pribadi maupun rekan-rekan yang melanjutkan studi, harapnya. H. Ahmad juga menyampaikan ucapan terima kasih atas segala dukungan semua pihak, antara lain Pemerintah Kota Bima, Pihak Dosen Pembimbing, Pihak Keluarga atas dukungannya yang luar biasa, rekan-rekan Alumni, Pihak UT Mataram, rekan-rekan Bagian Kesra Setda Kota Bima, dan lain-lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu, urainya. (LP.NTB/ SUKUR)