Komentar
Mataram, koranlensapos.com - SMK Negeri 1 Hu'u terpilih sebagai Peraih Penghargaan "SMK Negeri Gemilang Karya Terkualitas" dalam rangka Hari Pendidikan Nasional tahun 2022.
dari Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H. Zulkieflimansyah.
Piagam Penghargaan diterima langsung oleh Kepala Sekolah Rosyidah, S. Pd pada malam Penganugerahan AISO (Anugerah Istimewa Sekolah) 2022, Jumat (17/6/2022) pukul 21.00 di SMAN 1 Woha Kabupaten Bima.
Kepala SMK Negeri 1 Hu'u, Rosyidah, S. Pd mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas penghargaan yang diterima tersebut. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada bapak/ibu guru, Staf TU SMKN 1 Hu'u serta PT. STM selaku mitra sekolah, Pengawas Pembina dan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu yang telah memberikan kontribusi dalam memajukan dan mengembangkan sekolah yang dipimpinnya tersebut.
"Semoga prestasi ini menjadi acuan dan memberi motivasi kepada seluruh Civitas akademika yang ada di Lingkungan SMKN 1 Hu'u untuk lebih berprestasi dan berinovasi lagi," harapnya.
SMK Negeri 1 Hu'u merupakan sekolah yang telah melakukan inovasi budidaya padi secara organik dampingan dari PT. STM (Sumbawa Timur Mining) selaku mitra DU/DI (Dunia Usaha/Dunia Industri) dan Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu. Inovasi tersebut dilaksanakan oleh para siswa dan siswi pada Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH).
Bahkan pada tanggal 26 Maret 2022 lalu, Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni, SP., MM melakukan panen raya padi organik hasil inovasi SMKN 1 Hu'u.
Padi organik yang dihasilkan diolah menjadi produk unggulan beras organik dengan kemasan 5 kilogram bermerk "Ana Ndai". Kini beras organik produksi SMKN 1 Hu'u sudah dipasarkan di sejumlah mini market yang ada di Kabupaten Dompu dengan harga Rp. 20.000 per kilogram.
Inovasi yang dilakukan oleh SMKN 1 Hu'u mendapatkan apresiasi dari Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Dompu, Muhammad Syahroni, SP., MM.
"Inovasi ini di samping meningkatkan nilai tambah produk yang dihasilkan juga yang tidak kalah pentingnya adalah beras organik yang dihasilkan relatif lebih sehat dan tidak ada input bahan kimia," jelas pejabat yang familiar disapa Dae Roni tersebut.
Selain padi organik, Kompetensi Keahlian ATPH SMKN 1 Hu'u juga kini sudah memproduksi pupuk organik. (emo).