Sekolah Miniatur Masyarakat; Kini dan Akan Datang

Kategori Berita

.

Sekolah Miniatur Masyarakat; Kini dan Akan Datang

Koran lensa pos
Kamis, 14 April 2022
           Drs. Suaidin Usman, M. Pd*

Kondisi sosial kemasyarakatan kita saat ini, tidak lepas dari keadaan masa lalu termasuk sistem pendidikan yang telah membentuk para anak bangsa yang kini telah dewasa dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat secara keseluruhan, baik dia sebagai masyarakat awam pada umumnya, maupun mereka yang memiliki posisi dan kedudukan di berbagai tempat. 

Apa yang akan terjadi ke depan adalah sesuatu yang misteri, tetapi sesungguhnya masa depan merupakan mata rantai kekinian. Apa yang akan terjadi di masa depan akan sangat tergantung pada kondisi saat ini.

Manusia sebagai makhluk yang diberi kewenangan untuk mengatur alam dan lingkungannya termasuk mengatur kehidupannya tentu memiliki peran yang tidak sedikit untuk membawa dunia ini di masa depan. 

Pendidikan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia, pendidikan akan memberi bekal kepada anak didik saat ini untuk menjadi apa dia di masa depan, dan mau dibawa kemana kehidupan di masa depan sangat tergantung pada manusia-manusia muda yang kini sedang berada di sekolah, sedang berada dalam dunia pendidikan.

Pendidikan harus mampu melahirkan manusia-manusia yang akan menentukan dan mengatur alam dan lingkungannya serta kehidupan sosial kemasyarakatannya.
Pendidikan di kekinian akan menjadi barometer kehidupan masyarakat masa depan. 
Pendidikan di kekinian akan menjadi batu loncatan untuk meraih kehidupan di masa depan.
Bila di masa depan kita ingin negeri ini beradaulat dan berkeadilan, maka seyogyanya sekolah menyiapkan diri untuk mendidik anak-anak masa depan dengan berkeadilan dan berdaulat,
Bila di masa depan negeri ini kita ingin menjadi negeri yang berkeadaban yang para elitnya memiliki kepekaan dan tata krama, maka seyogyanya sekolah menyiapkan diri untuk melahirkan manusia-manusia masa depan dengan pendidikan akhlak, pendidikan karakter, pendidikan yang memiliki kepekaan terhadap anak didiknya.
BIla ke depan kita ingin melihat bangsa ini dipimpin oleh orang-orang yang memiliki kejujuran, maka didiklah anak-anak kita dengan jujur dan terbuka.

Jadikan sekolah sebagai lembaga yang menyiapkan manusia-manusia masa depan yang memahami diri dan lingkungan, memahami tugas dan tanggungjawab kekhalifahannya, 
Hindarkan pendidikan yang menyiapkan manusia-manusia robot yang mampu bergerak ketika di remote.
 Jauhkan kita dari pendidikan yang tidak memanusiakan. Oleh karena itu pemimpin pendidikan sebagai ujung tombak dalam manajemen pendidikan, perlu keseriusan yang ektra dalan membangun pendidikan ini.

*Penulis adalah Pengawas Pendidikan Provinsi NTB Cabang Dinas Dikbud Kabupaten Dompu