Tolong Temannya, Siswi Kelas VI SD Jadi Korban

Kategori Berita

.

Tolong Temannya, Siswi Kelas VI SD Jadi Korban

Koran lensa pos
Rabu, 12 Januari 2022

 

Warga setempat saat mencari jasad korban di Bendungan Batu Jangkih 1, Desa Batu Jangkih, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah pada Rabu (12/1/2022) sekitar pukul 13.00 wita.


Lombok Tengah, koranlensapos.com  - Seorang anak perempuan meninggal dunia karena tenggelam di Bendungan Batu Jangkih 1, Desa Batu Jangkih, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah pada Rabu (12/1/2022) pukul 13.00 wita.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Praya Barat Daya IPTU Samsul Bahri menjelaskan berdasarkan keterangan di tempat kejadian awalnya sekitar pukul 12.00 wita,  ada kumpulan anak-anak yang mandi maupun mancing di pinggir bendungan. Dari kumpulan anak-anak tersebut terdapat tiga anak perempuan kelas VI SD yang berasal dari Dusun Batu Jangkih mandi di pinggir bendungan Batu Jangkih 1.
Salah satu dari ketiga anak tersebut yakni Lesti tercebur,  diduga terpeleset sehingga terjatuh ke Bendungan. Melihat Lesti terjatuh ke bendungan, temannya yang bernama Husnul Khuswatun Hasanah takut untuk menolong, sehingga temannya yang satu bernama Baiq Natul Hanisa berusaha untuk menolong Lesti dengan masuk ke dalam bendungan. Usahanya berhasil menyelamatkan Lesty keluar dari bendungan. Namun naas bagi Baiq Natul Hanisa. Usai menyelamatkan Lestu, malah ia sendiri tercebur dan tenggelam kembali ke bendungan. 
Tidak berselang lama, datang masyarakat membantu Lesti dengan menggunakan sepeda motor ke Puskesmas Batu Jangkih untuk mendapat perawatan. Sedangkan masyarakat yang lain dibantu Bhabinkamtibmas berusaha untuk mencari dan menyisir keberadaan Baiq Natul Hanisa yang hilang tenggelam.

Sekitar pukul 14.30 wita, korban Baiq Natul Hanisa ditemukan oleh Herman alamat Dusun Montong Ajan Desa Montong Ajan Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, dalam posisi mengambang di bendungan, kemudian korban dibawa ke Puskesmas Batu Jangkih oleh Bahar dan Bhabinkamtibmas Desa Batu Jangkih AIPDA L. Sahwan dengan menggunakan sepeda motor untuk mendapatkan perawatan. Namun setelah sampai di Puskesmas korban Baiq Natul Hanisa tidak dapat tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

"Korban Baiq Natul Hanisa ditemukan pada kedalaman sekitar 10 meteran lebih," ungkap Kapolsek.

Kasi Humas Polres Lombok Tengah, IPTU Susan V Sualang menambahkan 
berdasarkan hasil pertemuan dengan keluarga, pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi.
Dikatakannya pula bahwa kondisi Lesti yang mendapatkan perawatan di Puskesmas Batu Jangkih sudah mulai membaik. (emo).