Reaksi Cepat Kadis Sosial Kota Bima, Atasi Bantuan Tanggap Darurat Korban Kebakaran Manggemaci

Kategori Berita

.

Reaksi Cepat Kadis Sosial Kota Bima, Atasi Bantuan Tanggap Darurat Korban Kebakaran Manggemaci

Koran lensa pos
Jumat, 05 Maret 2021

 

Kota Bima, Lensa Post Online - Kepala Dinas Sosial Kota Bima, Drs. H. Muhidin, MM didampingi Suryadin, S.Sos dan Anwar, SE, Jumat (5/3/2021) pukul 16.10 wita, menyerahkan bantuan tanggap darurat bagi korban kebakaran kamar Kos milik Bapak Sirajudin di Lingkungan Samporo RT. 11 RW. 04 Kelurahan Manggemaci Kecamatan Mpunda Kota Bima. 


Informasi yang berhasil dihimpun sore tadi di lokasi. Kebakaran terjadi siang tadi sekira pukul 13.20 wita, saat kebakaran tersebut, kamar kos dalam keadaan terkunci, karena Penghuni Kos bernama Muhammad Furkan (22), sedang bekerja, begitu pula istrinya bernama Sri Wahyuningsih bersama anaknya sedang pulang kampung di Desa Lanta Kecamatan Lambu Kabupaten Bima.  


Menurut beberapa saksi yang merupakan tetangga Kos Korban, api terus menjalar ke atap, sementara didalam kamar itu sendiri, perabotan yang ada telah terbakar hangus. Warga sekitar dan penghuni kos yang ada berusaha mendobrak pintu kamar Kos Korban, untuk menyelamatkan barang yang masih tersisa, namun kobaran api semakin meluas, hingga tidak ada satupun barang yang bisa diselamatkan. 


Api tidak sempat menjalar ke kamar kos lain, karena Mobil Pemadam Kebakaran beberapa saat kemudian tiba di lokasi dan memadamkan seluruh bagian atap yang masih mengeluarkan api dan asap. Hingga pukul 16.40 wita api berhasil dipadamkan. 


Atas laporan warga, beberapa saat kemudian, Kadis Sosial Kota Bima, langsung turun di lokasi kebakaran, sekaligus menyerahkan bantuan tanggap darurat bagi Korban kebakaran kos tersebut. Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Lurah Manggemaci Yusuf Ismail Babinsa Kelurahan Manggemaci Pelda Syafrudin. 


Penyerahan bantuan tanggap darurat tersebut, sebagai bentuk reaksi cepat Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Sosial, didalam menanggulangi dan mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir senilai Rp. 10 juta.  (LP.01)