Khairul Akbar Emban Amanah Jadi Kadisnak Keswan NTB

Mataram, koranlensapost.com - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah telah melantik dan mengambil sumpah 9 (sembilan) orang pejabat untuk Jabatan Tinggi Pratama (JPT) hasil seleksi beberapa waktu lalu. Kegiatan itu digelar di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB, Jumat (26/3/2021).

Salah satunya adalah putra asal Kabupaten Dompu drh. Khairul Akbar, M. Si. Ia dilantik sebagai Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Kadisnak Keswan) Provinsi NTB. 

Jabatan baru yang diemban oleh pria yang biasa disapa Dokter Herry ini tentu saja membuat banyak orang terperangah. Sebab sebelumnya dan hingga kini, sosok sederhana dan santun yang familiar ini menjabat sebagai Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi di Kantor Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu. Suatu hal yang langka dan tak mudah diraih. Dari jabatan Eselon IIIb langsung bisa tembus ke Eselon IIa. Terlepas dari fakta tersebut, baginya jabatan yang diemban adalah suatu amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.

"Amanah ini in sya'allah akan saya laksanakan semaksimal mungkin," ungkapnya.

Pria kelahiran Dompu NTB pada 25 Mei 2967 ini menempuh jenjang pendidikan dasar di SDN Nomor 1 Dompu (tamat 1980) kemudian melanjutkan ke SMPN 1 Dompu (tamat 1983). Pendidikan Lanjutan Atas ditempuhnya di SMA Laboratorium Universitas Udayana di Singaraja Bali (tamat 1986). Di sekolah ini ia selalu mendapatkan Juara II Umum. Prestasi itu itu pula yang akhirnya mengantarkan dirinya bisa diterima di Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Institut Pertanian Bogor (IPB) tanpa tes. Ia lolos seleksi sistem penerimaan mahasiswa baru saat itu (1986) melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK). Khairul menyelesaikan pendidikan Strata Satu di kampus ternama itu dengan gelar akademik Dokter Hewan (drh) pada tahun 1992. 

Sejak saat itu ia mulai mengabdi di Dinas Peternakan Kabupaten Dompu. Tahun 2001 ia mulai mendapat kepercayaan sebagai Kepala Seksi Pengamatan Penyakit Hewan (P2H) di instansi tersebut (Eselon IVb) hingga tahun 2005 memegang amanah sebagai Kepala Sub Dinas (Kasubdin) Kesehatan Hewan (eselon IIIa). Pada tahun 2009, ia tetap memangku jabatan yang sama namun dengan perubahan nomenklatur menjadi Kepala Bidang (Kabid) Keswan dan turun status menjadi eselon IIIb. Ia menduduki jabatan tersebut hingga tahun 2017.

Pria yang juga merupakan Ketua Yayasan Asshaf Dompu (yang menaungi TK, SD, dan SMP-IT Al-Hilmi Dompu) ini pernah juga turun jabatan   ke eselon IVa yakni sebagai Kasubbid Pertanian, Kelautan dan Perikanan di Kantor Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu. Ia menjalaninya selama 2 (dua) tahun. Selanjutnya pada tahun 2019, Bupati Dompu saat itu, Drs. H. Bambang M. Yasin mengangkatnya sebagai pejabat eselon IIIb yaitu menjadi Kabid Sosbud selama setahun dan selanjutnya dimutasi sebagai Kabid Ekonomi di kantor yang sama hingga ia dilantik sebagai Kadis Nakeswan Provinsi NTB.

Alumni Program Pascasarjana (S2) tahun 2008 di Universitas Mataram dengan predikat Cumlaude ini sebelumnya pernah mengikuti seleksi untuk jabatan eselon IIb di tingkat Kabupaten Dompu hingga 2 (dua) kali. Namun kedua-duanya kandas. Ia dinyatakan tidak lolos dalam seleksi itu. Tetapi baginya kegagalan itu dinilainya sebagai pengalaman berharga dan menjadi pelecut semangatnya untuk mengikuti seleksi pada level yang lebih tinggi pada Jabatan Tinggi Pratama sebagai Kepala Disnak Keswan Provinsi NTB dengan jenjang Eselon IIa.

Ketika ia mendengar informasi ada 9 jabatan yang di-pansel-kan termasuk Kadisnakeswan, akhirnya ia melengkapi semua persyaratan dan mengikuti seleksi itu. Walhasil ikhtiar dan doanya dikabulkan oleh Allah SWT. Pria yang tergabung dalam Dompu Gowes Community (DGC) ini akhirnya dinyatakan lolos dalam seleksi itu sehingga dilantik dan diambil sumpah sebagai Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi NTB oleh Wagub Dr. Hj. Siti Rohmi Jalilah, M. Pd pada Jumat (26/3/2021) kemarin.

Berikut selengkapnya nama 9 (sembilan) Pejabat pada Jabatan Tinggi Pratama yang dilantik oleh Wagub NTB pada kesempatan tersebut :

1. Drs. H. Surya Bahari sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTB. Jabatan sebelumnya sebagai Sekretaris di dinas yang sama;

2. drh. Khairul Akbar sebagai Kadisnak Keswan Provinsi NTB. Sebelumnya Kabid Ekonomi Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu;

3. Zulmansyah, S. Hut., M. Ap menjafi Kadis Perpustakaan dan Kearsipan. Sebelumnya sebagai Kabid Pengelolaan Hutan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB;

4. Jamaludin, S. Sos., MT menjadi Kadis Perumahan dan Permukiman sebelumnya sebagai Kabid Permukiman pada dinas yang sama;

5. Muhammad Riadi, SP., M. Et. Dev, sebagai Kadis Pertanian dan Perkebunan. Sebelumnya sebagai Sekretaris Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) NTB;

6. Subhan, Hasan, S. Sos, menjadi Kepala Biro (Karo) Pemerintahan dan Otonomi Daerah. Sebelumnya sebagai Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri NTB;

7. Ir. Ahmadin, S. Pi menjadi Karo Administrasi Pembangunan Setda NTB. Jabatan sebelumnya Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi NTB;

8. Hj. Eva Dwiyani, SP, Karo Perekonomian. Sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) NTB; 

9. dr. H. Lalu Herman Mahaputra menjadi Direktur RSUD NTB sebelumnya menjabat sebagai Direktur RSUD Kota Mataram.

Dalam sambutannya Wagub yang familiar dengan sapaan Umi Rohmi tersebut menyampaikan bahwa saat ini berada dalam masa sulit, terutama dari sisi anggaran untuk membiayai kegiatan pemerintahan. Karena itu, ia meminta kepada seluruh pejabat yang baru dilantik agar bisa melakukan langkah-langkah inovatif dan kreatif dengan peenghematan anggaran.