Komentar
Sumbawa Barat, koranlensapost.com - Pandemi Covid 19 masih terus diperangi seluruh lapisan Masyarakat dengan berbagai upaya untuk mencegah, memutus mata rantai penyebaran Covid -19 khususnya diwilayah Kabupaten Sumbawa barat yang tiap hari mengalami peningkatan kasus hal ini menjadi tanggungjawab kita semua untuk dapat segera keluar dari situasi sulit wabah pandemi Covid -19.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Sunardi S,T.,M .IP., di sela sela kesibukannya.
Untuk itu, Dandim menginstruksikan Babinsa di tiap Koramil jajarannya agar bersama sama dengan komponen lainnya lebih masif lagi
memberikan imbauan, edukasi kepada warga masyarakat agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Protkes) baik 3 M ( mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menggunakan masker), maupun menjelaskan bagaimana membantu Pemerintah dalam menerapkan 3T (Testing, Treking, Treatmen) sebagai upaya percepatan penanganan cegah, putus mata rantai covid - 19 di Kabupaten Sumbawa Barat.
Dijelaskan Dandim selain menyampaikan imbauan tentang 3M dan 3 T, Babinsa juga membagikan masker langsung kepada warga masyarakat baik pengunjung maupun pedagang yang tidak memakai masker.
Dandim juga mengatakan bahwa babinsa jajarannya memberikan edukasi 3M dan imbauan 3 T kepada masyarakat di tempat tempat keramaian baik pengunjung pasar maupun tempat umum lainnya. Apabila sudah selesai berbelanja atau beraktivitas diluar agar segera kembali ke rumah.
"Hendaknya dapat mengurangi bertemu atau berkumpul dengan banyak orang serta tetap perhatikan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari hari, baik dengan menjaga pola makan, berolaraga, istrahat yang cukup," jelas Dandim.
Dandim juga berharap agar Babinsa jajarannya untuk tidak bosan, selalu memanfaatkan setiap waktu di tengah masyarakat bersama steakholder lainnya termasuk para tokoh masyarakat mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan, mengingat kasus warga terkonfirmasi di wilayah Kabupaten KSB semakin meningkat.
"Dengan demikian kita sudah menjadi pahlawan bagi keselamatan diri kita, keluarga dan orang lain," pungkas Dandim. (AMIN).