Kepala BPBD Dompu Imbau PPTG Ikuti Protap Isolasi Mandiri

Kategori Berita

.

Kepala BPBD Dompu Imbau PPTG Ikuti Protap Isolasi Mandiri

Koran lensa pos
Rabu, 15 April 2020
Jufri, ST., M. Si, Kepala BPBD Kab. Dompu

Dompu, Lensa Pos NTB - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu, Jufri, ST., M. Si selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Dompu mengimbau kepada Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) agar mematuhi Prosedur Tetap (Protap) isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing.
Imbauan itu dimaksudkan untuk memutus rantai penyebaran Virus Corona (Covid -19). 
Ia menyebut PPTG dimaksud antara lain para eks buruh migran (TKI/TKW) maupun mahasiswa-mahasiswi asal Dompu yang menempuh pendidikan di luar daerah lalu pulang ke kampung asalasing-masing di saat liburan ini. Berdasarkan update data yang dirilis Gugus Tugas Kabupaten Dompu pada Rabu (14/4/2020) pukul 20.30 Wita, jumlah PPTG di Kabupaten Dompu sebanyak 3.514 orang yang tersebar di 8 kecamatan.

"Banyak mahasiswa, TKI/TKW yang masuk ke wilayah Kabupaten Dompu pada saat ini terutama mereka-mereka yang berada pada zona-zona merah," ungkapnya.

Jufri mengatakan PPTG ini 
 harus selalu dikontrol oleh petugas di Gugus Tugas Tingkat Desa/Kelurahan berkoordinasi dengan Gugus Tugas Tingkat Kecamatan dan Kabupaten guna memastikan bahwa mereka benar-benar patuh melaksanakan isolasi mandiri selama 14 hari itu. 

"Dan yang paling penting lagi adalah menggugah kesadaran orang tua untuk menyuruh anaknya melakukan isolasi mandiri ini karena aparat yang melakukan kontrol itu terbatas," jelasnya.

Dikatakannya isolasi mandiri sangat penting bagi PPTG karena tidak bisa langsung dilihat kondisinya saat itu. Bisa saja statusnya menjadi ODP, PDP, atau positif. Di sisi lain PPTG ini pafa umumnya masih muda kondisinya masih kuat sehingga daya imunitasnya tinggi. Mereka terlihat sehat namun membawa virus Corona yang akhirnya bisa menyebar kepada anggota keluarga yang lain yang daya imunitasnya lemah akhirnya menjadi positif terpapar virus berbahaya ini. (AMIN).