Alhamdulillah, Pasien Positif Covid -19 di NTB Sembuh 2 Orang Lagi

Kategori Berita

.

Alhamdulillah, Pasien Positif Covid -19 di NTB Sembuh 2 Orang Lagi

Koran lensa pos
Kamis, 16 April 2020
Update data Covid -19 Provinsi NTB, Rabu (15/4/2020) pukul 18.00 Wita

Optismisme dan berpikiran positif  selalu digaungkan oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah. Masyarakat NTB diharap tetap tenang tapi waspada, jangan panik dalam upaya melawan Covid -19 ini. Bang Zul senantiasa memberikan keyakinan semua penyakit pasti ada obatnya dan diperlukan peran setiap orang agar positif Covid -19 tidak bertambah.

Update data terbaru yang dirilis oleh Gugus Tugas Provinsi NTB pada Rabu (15/4/2020) pukul 17.00 Wita menunjukkan ke arah peningkatan jumlah pasien positif Covid -19 yang mengalami kesembuhan.
Ada 2 (dua) orang lagi yang dinyatakan sembuh dalam penanganan bencana non alam di Provinsi NTB ini. Dengan demikian sudah ada 7 (tujuh) orang yang telah dinyatakan sembuh.
Kedua pasien positif yang telah dinyatakan sembuh yakni Ny. M (44) asal Kecamatan Lunyuk Kabupaten Sumbawa (pasien nomor 6) dan Ny. NM (28) asal desa Toya Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur (pasien nomor 9).
Keduanya adalah pasien positif yang memiliki riwayat kontak  dengan pasien nomor 1 yakni Hj. Y (50) asal Aikmel Lombok Timur yang telah dinyatakan sembuh beberapa hari lalu.

Selain bertambah jumlah pasien sembuh, juga tidak ada peningkatan jumlah terkonfirmasi positif. 
"Sehingga sampai saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif adalah 41 orang, dengan 7 orang telah dinyatakan sembuh, 2 orang meninggal dan 32 orang lainnya masih dalam perawatan dalam kondisi semakin membaik," ungkap Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M. Si selaku Ketua Gugus Tugas Covid -19 Provinsi NTB.

Dikatakannya untuk warna peta saat ini akan dipertahankan merah meskipun seluruh pasien di wilayah tersebut dinyatakan sembuh. Hal ini dilakukan salah satunya agar masyarakat setempat tetap meningkatkan kewaspadaan dan tidak mengendurkan semangat melawan covid-19.
"Mengingat wabah ini masih berada di wilayah NTB dan akan menyulitkan bila kita terlalu dini menganggap telah terbebas dari bahaya covid-19," ujarnya.

Terima kasih diucapkan kepada masyarakat yang telah ikut serta secara aktif mencegah penyebaran covid-19 dengan disiplin melaksanakan physical distancing, lebih banyak melakukan kegiatan di rumah, hanya meninggalkan rumah bila dalam keadaan benar-benar penting dan menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin sebelum menyentuh anggota wajah, serta menghindari kerumunan maupun keramaian. "Begitu pula dengan masyarakat yang telah membantu kami dengan melaksanakan isolasi mandiri selama 14 hari semenjak kepulangannya ke kampung halaman tercinta. Semoga upaya kita bersama dalam memutus mata rantai penyebaran corona dapat segera terwujud," harapnya. (AMIN).