Komentar |
| IPTU Adhar, S. Sos, Kasat Narkoba Polres Dompu |
Dompu, Lensa Pos NTB - Pihak kepolisian Polres Dompu gencar mengungkap kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
Apalagi Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat, SH, S. IK telah berkomitmen untuk memberantas barang haram ini.
Kasat Narkoba Polres Dompu, IPTU Adhar, S. Sos yang ditemui media ini mengungkapkan dari hasil penangkapan akhir-akhir ini pelaku penyalah guna narkoba didomimasi para pekerja keras semacam petani dan buruh. Karena minimnya pengetahuan dan sumber daya manusia (SDM) mengakibatkan mereka cepat terpengaruh dengan omongan orang lain yang sebelumnya juga menjadi pengonsumsi barang berbahaya itu.
"Data yang ditangkap selama ini kebanyakan pengguna adalah petani, buruh orang-orang yang kurang sumber daya manusianya, kurang pengetahuannya," jelasnya.
Adhar mengemukakan dari hasil interogasi terhadap para pelaku, terungkap alasan yang melatarbelakangi hasrat mereka untuk mengonsumsi narkoba.
"Alasan mereka ketika menggunakan narkoba bisa kuat bekerja, merasa sehat, tidak mengantuk dan tidak cepat lelah. Mereka menggunakan narkoba sebagai dopping supaya kuat," ujarnya.
Karena itu Kasat Narkoba menegaskan bahwa anggapan demikian adalah keliru besar. Narkoba bukanlah sesuatu yang menyehatkan tetapi justru merusak kesehatan fisik dan mental bagi penggunanya.
"Anggapan itu salah kalau punya uang 200 ribu lebih baik beli ayam lalu dipanggang dikasih bumbu-bumbu yang enak jadi sehat daripada beli narkoba yang tidak ada nilai positifnya. Percuma capek-capek cari uang kalau digunakan untuk beli narkoba," tandasnya mengakhiri. (AMIN).