Lespel Dompu Gelar Lokalatih Perubahan Iklim dan Pengelolaan Bencana

Kategori Berita

.

Lespel Dompu Gelar Lokalatih Perubahan Iklim dan Pengelolaan Bencana

Koran lensa pos
Minggu, 24 Maret 2019
Dompu, Lensa Pos NTB  - Lembaga Studi Pengkajian Lingkungan (Lespel) Dompu, Jum'at (22/3) menggelar kegiatan Lokalatih Perubahan Iklim, Pengelolaan Bencana Berbasis Masyarakat dan Pengembangan Kampung Iklim di Kabupaten Dompu. Kegiatan yang dihelat di Gedung Dharma Wanita Dompu itu dibuka oleh Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu, Drs. H. Abdul Haris, M. Ap.
Dalam sambutan singkatnya, Haris mengapresiasi kegiatan terkait pelatihan tentang kebencanaan yang dilaksanakan oleh Lespel. "Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu merespon positif kegiatan Lespel karena tugas pemerintah semakin ringan," ujarnya. Dijelaskan Haris kemitraan 3 (tiga) pilar yakni pemerintah, masyarakat dan swasta sangat penting  di dalam semua aktivitas pembangunan termasuk pula masalah mitigasi kebencanaan untuk pengurangan risiko bencana.

5  narasumber menjadi pengisi kegiatan yang berlangsung hingga sore hari tersebut. Yakni Laksita dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bima yang menyampaikan materi berjudul "Potensi dan Prediksi Bencana Karena Perubahan iklim di Kabupaten Dompu". Kedua,  Miftahul Su'adah, ST  (Kabid Fisik dan Prasarana Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu) dengan materi "Kebijakan Pemerintah Kabupaten Dompu Dalam Menurunkan Kerentanan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir dan Kekeringan". Ketiga, Made Pukel, Program Officer World Neighbors (WN) dengan materi Penanggulangan Risiko Bencana Berbasis Masyarakat atau Community Based Disaster Risk Reduction (CBDRR). Keempat, C. Ugik Margiyatin, S. Sos, M. Sc dari Badan Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Jawa Bali dan Nusa Tenggara menyajikan materi berjudul "Isu Perubahan Iklim, SIDIK (Sistem Informasi Data Indeks Kerentanan) dan SIGN SMART (Sistem Inventarisasi Gas Rumah Kaca Nasional Sederhana Murah Akurat dan Transparan), serta Amir Hamzah dari Lespel Dompu menyajikan materi tentang Cara Membaca Peta Curah Hujan.

 Kegiatan tersebut diikuti oleh 50 peserta perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yaitu Bappeda dan Litbang,  Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pertanian dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu dan dari Forum Pengurangan Risiko Bencana  (FPRB) Kabupaten Dompu. 
"Tujuan kegiatan lokalatih ini untuk membangun kapasitas staf pemerintah daerah dan FPRB untuk menjadi pelatih-pelatih tentang perubahan iklim dan bencana kepada masyarakat desa serta fasilitasi pengembangan kampung iklim dan meningkatkan kapasitas dan komitmen staf pemerintah daerah dan FPRB untuk mengawal pengarusutamaan isu perubahan iklim dan kesiapsiagaan bencana dalam kebijakan pembangunan daerah dan desa," ungkap Koordinator Program Lespel, Ibrahim. (Amin).