Bima, Lensa Post NTB - Kasus penyerangan terhadap salah seorang Wartawan Fajarnews Bima oleh oknum Sekretaris Desa Sie Kecamatan Monta Kabupaten Bima, FH, yang terjadi Jumat malam (7/9/2018) sekitar pukul 21.30 wita, berbuntut pada laporan resmi wartawan KPK, Jibril, kepada pihak kepolisian resort Bima, Selasa (10/9/2018).
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa oknum Sekertaris Desa Sie, FH, melakukan penyerangan terhadap rumah milik saudara Marwan, wartawan fajar News, dengan menggunakan senjata tajam, (sajam), kayu dan besi.
Jibril, dalam laporannya memohon perlindungan institusi hukum terhadap dirinya dan Marwan selaku Wartawan Fajar News, serta berharap pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus tersebut, ungkapnya dalam keterangan dihapan polisi, didampingi oleh rekan-rekan Wartawan, cetak, online, dan LSM, tersebut.
Sementara itu, Kapolres Bima, AKBP Bagus S. Wibowo, S.IK membenarkan adanya laporan tersebut dan menyampaikan bahwa keinginan korban penyerangan tetap ditindaklanjuti, namun kami akan mempelajari dulu motif dan permasalahannya. Kapolres juga menegaskan bahwa pelaku penyerangan tetap akan dipanggil untuk diproses.
Bagus juga mengajak masyarakat tetap menjaga Kamtibmas dan berharap permasalahan tersebut tidak membias, dan berikan kepercayaan kepada pihak kepolisian untuk memproses kasus ini, harap Kapolres. (LP.NTB/ Usman)
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa oknum Sekertaris Desa Sie, FH, melakukan penyerangan terhadap rumah milik saudara Marwan, wartawan fajar News, dengan menggunakan senjata tajam, (sajam), kayu dan besi.
Jibril, dalam laporannya memohon perlindungan institusi hukum terhadap dirinya dan Marwan selaku Wartawan Fajar News, serta berharap pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus tersebut, ungkapnya dalam keterangan dihapan polisi, didampingi oleh rekan-rekan Wartawan, cetak, online, dan LSM, tersebut.
Sementara itu, Kapolres Bima, AKBP Bagus S. Wibowo, S.IK membenarkan adanya laporan tersebut dan menyampaikan bahwa keinginan korban penyerangan tetap ditindaklanjuti, namun kami akan mempelajari dulu motif dan permasalahannya. Kapolres juga menegaskan bahwa pelaku penyerangan tetap akan dipanggil untuk diproses.
Bagus juga mengajak masyarakat tetap menjaga Kamtibmas dan berharap permasalahan tersebut tidak membias, dan berikan kepercayaan kepada pihak kepolisian untuk memproses kasus ini, harap Kapolres. (LP.NTB/ Usman)