![]() |
Ketua HKTI Kabupaten Dompu, H. Didi Wahyudin, SE |
Dikemukakannya petani Dompu sejatinya belum makmur, sejahtera dan cerdas sebagaimana yang diharapkan. Hal itu dikarenakan produksi pertanian belum begitu menggembirakan bagi petani. Dicontohkannya petani jagung masih berhadapan dengan kendala pupuk yang kerap mengalami kelangkaan, harga jagung yang masih naik turun di bawah Harga Patokan Pemerintah (HPP) dan bahkan masih banyak oknum-oknum tertentu yang mengatasnamakan petani guna mendapatkan kepentingan-kepentingan pribadi. "Kalau petani kita sudah cerdas tidak akan bisa dikibuli semacam itu," ujarnya.
Sebagai Ketua HKTI sekaligus anggota DPRD Kabupaten Dompu ia berkomitmen menyampaikan keluhan-keluhan petani untuk disuarakan kepada pemerintah baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun pusat. "Apa yang menjadi hak petani itu yang kami perjuangkan," tuturnya. (LP.NTB/Emo Dompu)