Kadiskominfo Dompu : Bermedsos Gunakan Etika Jurnalistik

Kategori Berita

.

Kadiskominfo Dompu : Bermedsos Gunakan Etika Jurnalistik

Koran lensa pos
Senin, 09 Juli 2018
Dompu, Lensa Post NTB - Dalam menggunakan sosial media hendaknya menghunakan kode etik jurnalistik. Jangan menghasut, mencaci maki apalagi mendiskreditkan seseorang atau kelompok tertentu. Demikian penegasan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Dompu, Ir. Fakhruddin, M. Si kepada media ini beberapa hari lalu. "Kalau kita tahu etika jurnalistik, seperti itulah kita bersosial media," jelasnya.

Ada ungkapan lahiriah seseorang menunjukkan batiniahnya. Demikian pula yang terjadi pada tulisan maupun gambar yang diposting oleh seseorang di media sosial.  Ketikan jari-jari tangan tidaklah terjadi serta-merta tetapi merupakan suatu proses yang tumbuh dalam pikiran seseorang. Akhirnya, baik atau buruknya hasil tulisan seseorang tergantung sungguh pada kondisi pikiran seseorang di saat ia sedang menjalankan jari-jari tangannya menulis.

Tidaklah mengherankan jika membaca tulisan seseorang di facebook misalnya mengungkapkan rasa senang, cinta, galau, gelisah, marah, kecewa, dan lainnya menunjukkan bahwa pribadinya saat itu sesuai dengan yang diungkapkannya melalui tulisan itu. "Tulisan itu lahir dari pikiran. Pikiran itu menggambarkan karakter seseorang," urainya. Menurutnya tidak terlalu bermasalah bila seseorang menulis atau memposting sesuatu gambar yang berhubungan dengan kondisi kepribadiannya selagi tidak merugikan orang lain atau kelompok lain.

Yang menjadi masalah bila tulisan atau postingan itu mengandung ujaran kebencian, menghina, mencela, maupun merendahkan martabat seseorang maupun kelompok tertentu. Termasuk pula menyebarkan fitnah, adu domba dan menyebarluaskan isu-isu SARA yang dapat mengganggu stabilitas keamanan dan kedamaian di tengah-tengah masyarakat. Karena tulisan di media sosial itu begitu mudah dan cepatnya menjadi viral yang menyebarluas ke belahan dunia manapun. "Mari kita lebih bijak dalam menggunakan media sosial," himbaunya. (LP.NTB/EMO DOMPU)