Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Bagi anak-anak orang kaya, menjelang Hari Raya Idul Fitri seperti saat ini sudah siap dengan pakaian baru bermerk dan tentunya mahal. Tetapi bagaimana dengan anak-anak dari keluarga kurang mampu? Mungkin mereka hanya bisa bermimpi. Tetapi kondisi ekonomi keluarga yang sulit membuat mereka pasrah dengan keadaan. Jangankan untuk membeli pakaian baru, buat memenuhi kebutuhan pangan saja terkadang mengalami kesulitan.
Realita itulah yang mengilhami Forum Peduli Yatim Piatu Dhuafa (FITUA) Kabupaten Dompu untuk melaksanakan Program FITUA Belanja Bareng Yatim Dhuafa (BBYD). Kegiatan sosial itu dilaksanakan pada Minggu (7/4/2024). Anak-anak yatim dhuafa diajak ke toko pakaian lalu disuruh memilih sendiri pakaian yang disukainya.
Program berbagi ini dimaksudkan agar anak-anak yatim dan dhuafa ini bisa merasakan kegembiraan di hari Lebaran.
“Kita hanya ingin membuat ceria anak-anak yatim dan dhuafa di hari lebarannya,” kata Risnandar Putra, S.Pt saat membawa sejumlah anak yatim dan dhuafa berbelanja ke Toko Pakaian NEGRI BELANJA yang berlokasi di Kelurahan Dorotangga.
Salah seorang anak yang bernama Najril sangat berterima kasih kepada FITUA Dompu yang telah membelikan pakaian dan sandal lebaran ini.
Menurut Najril, tentu sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya saat berlebaran. Jika tahun-tahun sebelumnya berlebaran hanya pakaian alakadarnya dan makanan pas-pasan. Tapi tahun ini sangat berbeda. “Tahun ini sangat berbeda kak, makanya saya ambil kebutuhan yang memang diperlukan seperti pakaian, sandal dan sepatu” tuturnya terharu.
Direktur FITUA Dompu, Anshari Nawawi, S.Pd mengungkapkan program BBYD ini terselenggara berkat donasi sahabat derwaman dan kolaborasi dengan yayasan lainnya.
"Program ini adalah kegiatan rutin FITUA Dompu setiap Ramadhan. Adapun anggarannya berasal dari bantuan sahabat dermawan dan kolaborasi dengan Yayasan Sekolah Relawan yang berada di Jakarta," ucap pria murah senyum yang akrab disapa Bang Anshor Zen itu.
Menurutnya masih banyak anak-anak yatim dhuafa di berbagai desa yang mengalami nasib kurang beruntung. Ia berharap semoga ada hamba-hamba Allah yang dermawan bersedia menyisihkan rezekinya guna menyantuni anak-anak yang kurang mampu tersebut sekadar untuk membelikan pakaian baru buat lebaran. (emo).