Dini Hari, Ws Danramil Kempo Pimpin Anggota bersama Polisi Buka Blokade Jalan

Kategori Berita

.

Dini Hari, Ws Danramil Kempo Pimpin Anggota bersama Polisi Buka Blokade Jalan

Koran lensa pos
Sabtu, 08 Maret 2025


Koranlensapos.com - Sabtu dini hari (8/3/2025) sekitar pukul 03.30 Wita terjadi aksi pemblokadean jalan oleh sekelompok anak muda. Lokasinya di Jalan Lintas Calabai di Jembatan Kempo Desa Kempo Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu.

Mereka menutup jalan menggunakan salaja (pondok kecil) sehingga menghalangi arus lalu lintas.

Sesaat berselang, Piket Koramil Kempo, Serda Firdaus mendapatkan laporan langsung dari salah satu warga terkait insiden blokir jalan itu. Informasi itu kemudian dilanjutkan kepada Ws Danramil Pekat, Pelda Irwan. 

Tanpa buang-buang waktu, Ws Danramil bersama anggota langsung meluncur ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) menggunakan kendaraan patroli Koramil sembari berkoordinasi dengan pihak Polsek Kempo.

Ws. Danramil  bersama anggota tiba di TKP bersamaan dengan anggota Polsek Kempo dipimpin Aiptu Fatahillah.

Pada saat aparat tiba di TKP, tidak terlihat satu orang pun anak muda pelaku pemblokiran jalan. Mereka diduga telah melarikan diri. Namun demikian, berugak masih berada di tengah jalan raya yang kemudian oleh anggota Koramil dan Polsek Kempo dipindahkan ke tempat semula di pinggir jalan.

Informasi dari Kanit Intel Polsek Kempo Aipda Johansyah bahwa yang melakukan tutup jalan adalah kelompok Trk warga Dusun Kalate Desa Kempo.

Mendapat informasi tersebut,  dilanjutkan patroli menuju kediaman yang bersangkutan. Tiba di tempat itu, aparat menjumpai Trk bersama rekan-rekannya sedang membakar 2 ekor ayam sambil pesta miras jenis arak.

Melihat petugas datang kelompok anak muda tersebut kabur lari berhamburan. Aksi kejar-kejaran pun terjadi. Satu dari mereka berhasil ditangkap, yakni Kk (24) asal Desa Kempo. 

Kk kemudian diinterogasi oleh petugas guna dimintai keterangan terkait aksi blokade jalan itu.
Hasil elisitasi dengan masyarakat setempat dan interogasi singkat terhadap salah satu pelaku tersebut bahwa kelompok anak muda dibawa pimpinan Trk ini kerap melakukan aksi yang meresahkan masyarakat. Salah satunya mengetuk pintu rumah warga pada saat malam hari dengan tujuan meminta sejumlah uang untuk keperluan beli miras dengan cara mengancam. (emo).