TMMD ke 120 di Dompu Berakhir, Dansatgas Laporkan Capaian Kegiatan

Kategori Berita

.

TMMD ke 120 di Dompu Berakhir, Dansatgas Laporkan Capaian Kegiatan

Koran lensa pos
Sabtu, 08 Juni 2024
Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati selaku Dansatgas TMMD ke 120 di Kabupaten Dompu melaporkan capaian kegiatan selama sebulan (8 Mei - 6 Juni 2024) saat Upacara Penutupan TMMD yang berlangsung di Lapangan Bola Desa Madaprama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, Jumat (7/6/2024)


koranlensapos.com - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke - 120 Tahun Anggaran 2024 yang dilaksanakan oleh Kodim 1614/Dompu telah berakhir.

Penutupan dilakukan secara resmi oleh Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) IX/Udayana, Brigjen TNI Hartono mewakili Pangdam Mayjen TNI Bambang Trisnohadi yang pada saat bersamaan menutup kegiatan TMMD ke 120 di Kabupaten Kupang NTT.

"Akhirnya, dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, pada hari ini Jum'at tanggal 7 Juni 2024 Pukul 09.30 Wita TNI Manunggal Membangun Desa Ke-120 tahun 2024 secara resmi saya nyatakan "ditutup". Semoga Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa melimpahkan bimbingan dan petunjuk-Nya kepada kita semua, dalam memberikan pengabdian terbaik bagi Masyarakat, Bangsa, dan Negara," ucap Kasdam dalam amanatnya saat menjadi Inspektur Upacara Penutupan TMMD ke 120 di Lapangan Bola Desa Madaprama Kecamatan Woja, Jumat (7/6/2024).

Masih saat upacara berlangsung, Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati selaku Komandan Satuan Tugas TMMD ke - 120 di Kabupaten Dompu secara resmi melaporkan seluruh kegiatan selama sebulan pelaksanaan TMMD ke 120 di Kabupaten Dompu.

Disebut Dansatgas, pelaksanaan TMMD berlangsung selama satu bulan. Dimulai tanggal 8 Mei sampai 6 Juni 2024. Sasaran TMMD di Desa Serakapi dan Desa Madaprama Kecamatan Woja. Pembukaan jalan, panjang 1.800 meter x lebar 5 meter di Desa Serakapi dengan capaian 100%. Pembuatan gorong-gorong plat panjang 5 meter x lebar 1 meter di Desa Serakapi 100% . Rehab musholla panjang 7 meter x lebar 7 meter di Desa Madaprama dengan capaian 100% . Pembuatan jembatan, panjang 3 meter x lebar 3 meter di Desa Madaprama dengan capaian 100% juga.

Sedangkan sasaran non fisik yakni Penyuluhan Wawasan Kebangsaan, Penyuluhan Kamtibmas, Penyuluhan Pertanian, Penyuluhan Bahaya Narkoba, Penyuluhan Penggunaan Digital Manajemen Kewirausahaan, Penyuluhan Kehutanan, Penyuluhan KB Kesehatan, Penyuluhan Posyandu, Stunting dan Posbindu, Penyuluhan Radikalisme dan Terorisme, Penyuluhan Lingkungan Hidup, Penyuluhan Rekrutmen TNI, serta Bimtek Pengolahan Pakan Ternak dari Limbah Pertanian 


Adapun sasaran tambahan yang merupakan over prestasi di luar sasaran pokok antara lain  pembuatan WC/toilet 12 unit di Desa Madaprama dengan pencapaian 100%, pembuatan bak sampah 3 unit di Desa Serakapi (100%), kegiatan kali bersih di Kelurahan Bali Satu (100), dan penghijauan 1.000 pohon di Desa Mumbu (100%). Sedangkan pembuatan sumur bor 3 titik di Kel Simpasai, Kelurahan Kandai Dua dan Desa Bara dengan capaian 50% ( proses masih berlanjut ) 


Dansatgas melaporkan juga jumlah personel yang dilibatkan dalam kegiatan TMMD sebanyak 150 orang terdiri dari 1 SSK TNI 1 SSR unsur Pemda, 1 Tim Teknis Gabungan dan 1 Tim Penyuluh Gabungan ditambah unsur masyarakat dari kedua desa sasaran masing-masing 30 orang per hari.

Adapun sumber dana TMMD ke-120 didukung dari APBD Kabupaten Dompu sebesar Rp 1.000 000 000 (satu milyar rupiah), dana operasional personel TNI sesuai alokasi dari satuan atas, serta bantuan dari pihak lainnya yang ada di wilayah Kabupaten Dompu dan 
masyarakat yang bersifat tidak mengikat. 

Lebih lanjut Dansatgas memaparkan hasil pekerjaan program TMMD tersebut bila dikerjakan melalui proyek akan menelan anggaran Rp. 2.041.000.000. Dengan demikian, pengerjaan melalui program TMMD mendapat penghematan anggaran sebesar Rp. 1.041.000.000.


Dansatgas menyampaikan 
selama berlangsungnya TMMD secara umum tidak menemui adanya hambatan berarti yang dapat menggangu jalannya pelaksanaan TMMD.

"Sehingga seluruh sasaran program pembangunan fisik maupun non fisik dapat berjalan sesuai dengan program dan tepat waktu dengan hasil 100 persen," ujarnya. 

Memungkasi laporannya, Dansatgas mengemukakan kegiatan TMMD dapat dilaksanakan dengan baik 
sesuai rencana berkat sinergisitas TNI dan Pemda Kabupaten Dompu serta yang utama adalah kemanunggalan TNI dengan rakyat. 

Selanjutnya Dansatgas menyarankan agar Pemda Kabupaten Dompu bersama-sama dengan DPRD Kabupaten Dompu dapat mengalokasikan anggaran setiap tahunnya melalui APBD untuk kegiatan TMMD selanjutnya. 

Upacara Penutupan TMMD ke 120 di Kabupaten Dompu dihadiri pula Kasrem 162/WB, Kolonel Inf. Susanto Lastua Manurung beserta istri, Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan. Dandim 1608/Bima, Letkol Inf. Andi Lulianto beserta istri, Wakapolres Dompu Kompol Jamaluddin, Forkopimda, Pimpinan OPD, Pimpinan BUMN, Camat, Kepala Desa, tokoh agama, tokoh masyarakat serta para tamu undangan lainnya dan masyarakat umum. Sedangkan peserta upacara sejumlah beberapa peleton dari Kodim 1614/Dompu, Polres, Brimob, Dishub, Senkom MP, Sat Pol PP, PPM, dan Pramuka.

Penutupan TMMD juga dirangkaikan dengan pelayanan KB Kesehatan, Operasi Pasar Murah, serta pemberian makanam tambahan bagi balita oleh Persit. (emo).