Dandim 1614/Dompu Hadiri Rakor Tim Desk Jelang Pelaksanaan Pemilu 2024

Kategori Berita

.

Dandim 1614/Dompu Hadiri Rakor Tim Desk Jelang Pelaksanaan Pemilu 2024

Koran lensa pos
Kamis, 08 Februari 2024

Rakor Tim Desk yang digelar di Ruang Rapat Bupati Dompu, Rabu (7/2/2024)

Dompu, koranlensapos.com - Bertempat di Ruang Rapat Bupati Dompu telah berlangsung kegiatan Rapat Koordinasi Tim Pendukung Elemen Satuan Kerja (Tim Desk) Pemilu Tingkat Kabupaten Dompu Jelang Pemilu 2024, Rabu (7/2/2024) mulai pukul 13.50 Wita.

Rakor dipimpin Wakil Bupati H. Syahrul Parsan yang dihadiri  sekitar 35 peserta.

Hadir pada kesempatan tersebut di antaranya Dandim 1614/Dompu Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati, Sekda Dompu Gatot Gunawan Perantuan Putra, Kasi Intel Kejari Dompu Joni Eko Waluyo, PLT Kaban Kesbangpol Ardiansyah  dan jajaran, Komisioner KPU Agus Setiawan Pasi Intel Kodim 1614/Dompu Kapten Inf. Adisan, Danki Brimob Dompu IPTU Ramadhan, Kasat Intelkam Polres Dompu IPTU Abdul Haris, Binda NTB Korwil Kabupaten Dompu H. M. Agus Suryanto, serta Perwakilan Orari Dompu.

Sekda Gatot Gunawan PP yang memandu kegiatan tersebut menjelaskan bahwa Tim Desk Pemilu tahun 2024 Kabupaten Dompu dibentuk dalam rangka untuk membantu suksesnya pelaksanaan Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Dompu baik Pemilihan Legislatif maupun Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.
Struktur Tim Desk terdiri dari Pembina yakni anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua Sekda Dompu, Sekretaris Kaban Kesbangpol, Anggota Tim Desk antara lain unsur Kesbang, Pasi Intel Kodim 1614/Dompu, Kasat Intel Polres, Kasi Intel Kejari dan Binda Korwil Kabupaten Dompu.

Wabup Syahrul Parsan menyampaikan harapan agar Tim Desk mampu bekerja membantu suksesnya Pemilu 2024. 

"Netralitas ASN pada Pemilu 2024 agar terus diatensi karena regulasi sudah jelas bahwa ASN,TNI/Polri netral dalam Pemilu," tandasnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Agus Setiawan menjelaskan
bahwa sejak H-5 surat panggilan / undangan (C6) sudah mulai dibagikan ke calon pemilih oleh petugas. Sedangkan pada H-3, logistik Pemilu akan didistribusikan ke PPK untuk kecamatan terjauh. 

"Logistik Pemilu 100 persen sudah cleer dan tinggal pergeseran ke Kecamatan," ungkapnya.

Agus mengatakan proses pergeseran logistik dari KPU ke PPK akan langsung digeser ke PPS sebelum ke TPS. 

Agus mengemukakan pula mengenai kesiapan tempat  penyimpanan dan keamanan logistik di tingkat Kecamatan, pihaknya terus melakukan koordinasi di tingkat bawah.  


"Untuk Linmas di tingkat TPS honorarium menjadi tanggung jawab KPU. Sedangkan tenaga Linmas di tingkat Desa/Kelurahan dan Kecamatan tanggung jawab Pemda Dompu. Honor Linmas Rp.750 ribu," sebutnya.

Dandim 1614/Dompu Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M menyampaikan bahwa sudah disepakati bersama ada dari pihak masing-masing yang selalu memantau dan mengondisikan ketertiban di setiap TPS masing-masing wilayah di Kabupaten Dompu.

"Sehingga pada saat pelaksanaan Pemilu pihak tersebut sudah tahu tugas dan fungsinya," jelas Dandim.

Kepala Bakesbangpol  Ardiansyah SE mengatakan piuaknya sudah membangun pos-pos pemantau untuk keamanan di setiap desa.

"Diharapkan adanya kerja sama dapat membantu dalam pengamanan pemilu nanti dan pihak terkait sudah menyiapkan sekretariat khusus untuk Tim Desk," ucapnya.

Sedangkan Perwakilan Orari Dompu Syafruddin menambahkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan perlengkapan komunikasi dengan baik sehingga pada pelaksanaan Pemilu 2024 dapat berlangsung dengan aman dan lancar. 

"Intinya Orari siap membantu suksesnya Pemilu 2024," ujarnya.

Selanjutnya Kasat  Intelkam Polres Dompu IPTU Abdul Haris, menyampikan gambaran situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Dompu menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 ini. Dikatakannya secara umum situasi keamanan di wilayah Kabupaten Dompu menjelang Pemilu 2024 relatif aman dan kondusif. 

"Massa kampanye berlangusng dengan aman dan tidak ada hal yang menonjol," papar Kasat.


Disebutnya selama kampanye Polres Dompu mengeluarkan ijin STTP kampanye sebanyak 110 ijin baik yang dilaksanakan maupun yang tidak dilaksanakan.

Sedangkan Binda NTB Korwil Dompu H. M. Agus Suryanto mengemukakan yang harus diatensi atau diperhatikan pada saat pemilihan 14 Februari 2024, terkait masyarakat yang memiliki E- KTP namun tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) atau Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Menurutnya persoalan tersebut sering menjadi polemik di tengah masyarakat.

"Diharapkan KPU dan jajaran memberikan penjelasan atau sosialiasi kepada masyarakat sebagai upaya antisipasi kerawanan pada saat pemilihan berlangsung," pintanya.

Menanggapi saran H. Agus Suryanto, Komisioner KPU Agus Setiawan menyampaikan masyarakat yang memiliki KTP namun tidak masuk dalam DPT atau DPTb tetap bisa memilih di TPS asalkan di TPS tersebut masih ada logistik surat suara. 

"Hal itu sudah disosialisasikan kepada PPK, PPS dan KPPS masing masing untuk disampaikan ke masyarakat," jawabnya.

Agus menjelaskan khusus pemilih pindahan DPTb dilayani mulai pukul 11.00. Sedangkan untuk pengguna KTP (DPK) dilayani mulai pukul 12.00.


Kegiatan Rakor Tim Desk Pemilu 2024 Tingkat Kabupaten Dompu selesai dengan aman dan lancar.
(emo).