Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Kemanunggalan TNI dengan rakyat mengandung makna bahwa TNI dengan rakyat tidak bisa dipisahkan. TNI adalah bagian dari rakyat dan akan kembali kepada rakyat.
Demikian paparan Komandan Kodim 1614/Dompu, Letkol Kav. Riyan Oktiya Virajati dalam obrolan ringan dengan beberapa insan pers, Sabtu (13/1/2024).
Terkait dengan hal tersebut, Dandim meminta kepada masyarakat agar tidak menjaga jarak dengan TNI.
"Masyarakat jangan menjaga jarak dengan kami," ujarnya.
Bahkan Dandim sangat wellcome memberikan keleluasaan kepada masyarakat untuk memanfaatkan berbagai lapangan olahraga yang ada di Makodim 1614/Dompu dengan aktivitas positif.
"Pintu selalu terbuka untuk masyarakat. Pakai saja tempat di sini. Lapangan yang ada silakan digunakan untuk main bola, latihan bela diri, main voli, tenis. Kemah pun silakan. Alhamdulillah Walet Putih juga memanfaatkan lapangan di sini untuk latihan. Silakan," kata Dandim.
Dandim lagi-lagi meminta kepada masyarakat agar tidak menjaga jarak dengan TNI. TNI akan berupaya maksimal berbuat yang terbaik untuk masyarakat, bangsa dan negara sesuai dengan tugas pokok TNI sejalan dengan tujuan nasional yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945.
Di balik itu, TNI juga butuh masukan dan saran yang membangun dari masyarakat demi perbaikan di masa selanjutnya.
"Berikan kami masukan kalau kami ada yang salah. Selama sifatnya kritik yang membangun, ada jalur-jalur yang bisa ditempuh untuk menyampaikannya. Silakan manfaatkan itu," ucapnya.
Selanjutnya Dandim mrngajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan iklim kamtibmas yang kondusif agar pelaksanaan pembangunan yang diprogramkan oleh pemerintah berjalan dengan sukses dan lancar.
"Kalau tidak kondusif bagaimana pemerintah daerah mau membangun?," pungkasnya. (emo).