Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Suara bising penggunaan knalpot racing sungguh meresahkan masyarakat. Karena itu, menjelang malam Takbiran, Polsek Pekat bersama Pemerintah Desa Kadindi dan Kadindi Barat menggelar Operasi Penertiban Kendaraan Bermotor Roda Dua khususnya sepeda motor yang menggunakan knalpot racing.
Personel Polsek Pekat dipimpin langsung oleh Kapolsek IPDA Muhammad Sofyan Hidayat, S. Sos. Sedangkan Pemdes Kadindi dan Kadindi Barat dipimpin langsung oleh Kepala Desa Doriwanto, A. Md dan Lalu Hirawanto. Hadir juga para Tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda dari Karang Taruna Desa.
Kegiatan dimaksud dilaksanakan pada Sabtu malam (30/4/2022) pukul 17.00 Wita di depan Kantor Desa Kadindi dan di Simpang Empat Pasar Senin Desa Kadindi Barat Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.
Kapolsek IPDA Muh. Sofyan Hidayat, S. Sos menyebutkan operasi penertiban tersebut berhasil menjaring sebanyak 49 ( empat puluh sembilan) unit kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot racing.
"Selanjutnya terhadap para pelanggar yang sepeda motornya diamankan tersebut langsung diberikan pembinaan dan diberikan sanksi yaitu knalpot racing yang dipakai langsung dikeluarkan (dicopot) dan langsung diganti di tempat dengan knalpot standard," tegas Kapolsek.
Kapolsek mengemukakan kegiatan operasi penertiban dilaksanakan sebagai bentuk respon pihak Kepolisian Sektor Pekat terkait dengan keluhan warga karena banyaknya kendaraan dengan knalpot racing di Wilayah Kecamatan Pekat.
"Penggunaan knalpot racing ini sangat meresahkan terutama pada saat masyarakat sedang menjalankan ibadah sholat tarawih," jelasnya.
Selain itu, lanjutnya kegiatan penertiban dimaksudkan untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan serta mengurangi kebisingan pada saat malam takbiran.
Ditegaskan Kapolsek, kegiatan operasi penertiban akan tetap dilaksanakan terhadap ranmor roda dua secara rutin sekaligus cipta kondisi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H / 2022 M.
Kegiatan operasi berakhir pukul 21.30 wita berjalan aman dan lancar serta sangat diapresiasi dan disupport oleh seluruh elemen masyarakat Kecamatan Pekat. (emo).