Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Bertempat di Dusun Ombo Desa Mbuju Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu telah berlangsung kegiatan Do'a 44 hari arwah Almarhum Serka Minhajarrahman.
Kegiatan dimakaud dihadiri langsung oleh Komandan Kodim 1614/Dompu, Letkol Kav. Taufiq, S. Sos didampingi Kasdim 1614/Dompu Mayor CZi Edi Gustaman, Ibu Ketua Persit Cabang XXVIII Kodim 1614/Dompu Ny. Anisa Wulansari, SE, Ibu Wakil Ketua Persit Cabang XXVII/Kodim 1614/Dompu, Camat kilo ibu Dra. St. Naimah, Kapten Inf M.Yamin, Babinsa Koptu Dahlan, dan Kepala Desa Mbuju
Kegiatan diawali Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an oleh Bapak Yusuf M. Kasim S. Pd dilanjutkan dengan sambutan keluarga oleh Kapten Inf.M. Yamin.
Dalam sambutannya Kapten Inf. M. Yamin menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Dandim beserta seluruh tamu undangan sehingga acara tersebut bisa terlaksana. Selanjutnya dimohon kepada para hadirin untuk mendoakan bagi almarhum agar mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT.
Ustadz Mirwan S. Pd.I dalam siraman rohaninya menyampaikan permohonan
agar membuka pintu maaf apabila ada tutur kata dan ucapan maupun perbuatan yang salah dari almarhum baik yang disengaja maupun tidak disengaja.
"Mohon dimaafkan agar almarhum tenang di alam kubur," pintanya.
Selanjutnya Mirwan mengajak para hadirin agar meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT dan berbuat baik kepada sesama manusia sebagai bekal dalam menghadapi kematian yang menjadi rahasia Allah dan tidak ada yang mengetahui diketahui kapan tibanya.
"Kita harus memiliki bekal untuk kita bawa sebelum menghadap kepada Allah SWT dengan memperbanyak amal ibadah dan sedekah," ajaknya.
Dikatakannya bahwa kematian merupakan ujian dari Allah SWT yang akan dialami oleh setiap makhluk-Nya.
"Maka kita harus memikirkan ujian ini supaya kita sadar bahwa kita harus meningkatkan beribadah kepada Allah SWT. Ujian dari Allah SWT adalah bentuk kasih sayangnya Allah supaya kita lebih mengingat kepada Allah SWT," jelasnya.
Dilanjutkannya bahwa kecintaan kepada akhirat harus lebih diutamakan daripada kecintaan terhadap kehidupan dunia. Maka kepada keluarga harus diberikan pendidikan agama yang baik agar selalu meningkatkan ibadah kepada Allah SWT dan berbuat baik kepada sesama manusia sebagai bekal untuk kebahagiaan hidup di akhirat yang kekal abadi.
"Mari sekarang kita harus mendidik keluarga kita, anak istri kita supaya meningkatkan ibadah dan iman kepala Allah SWT sebagai bekal yang akan kita bawa di akhirat kelak," pesannya.
Dikatakannya bahwa nikmat Allah begitu banyak yang telah dikaruniakan. Kesehatan, umur, jabatan, harta, dan lainnya merupakan nikmat Allah yang harus disyukuri dan dijadikan sebagai wahana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ia mengajak agar membimbing keluarga untuk meningkatkan amal ibadah dan iman kepada Allah SWT.
"Kelak bila kita sudah meninggal, merekalah yang akan mendoakan kita nanti," ujarnya.
Di penghujung taushiyahnya, Ustadz menyampaikan agar selalu ingat dan takut kepada Allah SWT. Ingat dan tamut kepada Allah akan mengantarkan pribadi orang yang beriman untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akan menjauhkan dari perbuatan dosa dan pelanggaran.
Kegiatan tersebut berlangsung dengan aman dan lancar.
Terpisah, masih di Koramil 1614-04/Kilo, Babinsa Desa Taropo, Serda Mashudi memanfaatkan momen pasca lebaran Idul Fitri untuk bersilaturrahim dengan warga binaan di Dusun Taropo.
Pada kesempatan tersebut, Babinsa mengingatkan warga agar menjaga kamtibmas, mematuhi prokes dan melaksanakan vaksinasi. (emo).