Bonsai Ini Raih Juara Kelas Plus Juara Umum Dalam Kontes Nasional di Dompu

Kategori Berita

.

Bonsai Ini Raih Juara Kelas Plus Juara Umum Dalam Kontes Nasional di Dompu

Koran lensa pos
Senin, 25 Oktober 2021

 

     Bonsai nomor registrasi 51 yang menjadi The Best In Show di Kontes Nasional di Dompu


Dompu, koranlensapos.com - Bonsai Santigi berharga Rp. 800 juta asal Kabupaten Sumbawa yang sempat hendak ditukar dengan mobil Pajero namun pemiliknya tidak mau itu menjadi The Best In Class (juara kelas) dan The Best In Show (juara umum) dari seluruh tanaman bonsai yang ikut dalam Pameran dan Kontes Bonsai Tingkat Nasional di Lapangan Beringin Pendopo Bupati Dompu.


"Bonsai tersebut menjadi the best in class (juara di kelasnya) sekaligus menjadi the best ini show atau juara umum dari 662 bonsai yang mengikuti kontes ini," ucap Ketua Panitia Kisman, SH.

Dengan demikian, bonsai milik Ketua Perhimpunan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Sumbawa mendapatkan dua bendere berwarna ungu sebagai the best in class (juara kelas) dan the best in show (juara umum) sekaligus bendera merah dan bendera kuning.

"Mengapa itu menjadi the best in show ? Karena kesiapan pohon itu lebih sempurna dari pada yang lain walaupun ada sedikit-sedikit kekurangannya," ungkap Deden, salah satu juri yang sempat diwawancarai media ini, Senin siang (25/10/2021).

Ia menguraikan ada 4 (empat) hal yang dinilai oleh tim juri dari kontes bonsai yakni penampilan, gerak dasar, keserasian dan kematangan.
      Bonsai asal Sumbawa ini juga       menjadi The Best In Class

"Bagaimana penampilannya, gerak tanaman mulai akarnya, keserasian dengan potnya dan kematangan pertumbuhan cabang-cabangnya," urainya. 


      Suasana saat penjurian                    berlangsung 

Ia menjelaskan dalam penjurian bonsai, bendera hijau adalah termasuk baik. Sedangkan bendera merah adalah baik sekali. Adapun bendera ungu adalah milik juara di kelasnya dan juara umum.
Bendera kuning adalah 10 terbaik di masing-masing kelas. 

Sekedar diketahui bahwa tim juri terdiri dari 6 (enam) orang berasal dari Surabaya, Malang dan Lombok. Satu orang sebagai Pengawas Juri, 3 Juri Utama dan 2 Juri Madya.

"Kami ditugaskan oleh PPBI Pusat untuk memberikan penilaian dalam pameran dan kontes bonsai di Dompu ini," kata Deden, Juri dari Lombok itu. (emo).