Peringatan HAN di Dompu, Sederhana Namun Semarak

Kategori Berita

.

Peringatan HAN di Dompu, Sederhana Namun Semarak

Koran lensa pos
Kamis, 26 Agustus 2021

 


Dompu, koranlensapost.com - Peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kabupaten Dompu yang digelar di Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Dompu, Kamis (26/8/2021) berlangsung secara sederhana mengingat kondisi wabah pandemi Covid -19. Namun kegiatan berlangsung dengan semarak. Penampilan anak-anak remaja yang tergabung dalam Forum Anak Dompu (FAD) menyemarakkan kegiatan tersebut.



Kegiatan dipandu oleh pembawa acara juga dari FAD yakni Syarifah Nabila (kelas X SMKN 1 Dompu) dan Puput Fitria Noviana (kelas XI SMAN 1 Dompu).
Diawali dengan tampilan anak-anak FAD yang membawakan lagu Jingle 2P (Pelapor dan Pelopor).
Selanjutnya pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh Uswatun Hasanah (Anggota FAD/Siswi MAN Dompu). Sedangkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dipandu oleh dirigen Marsya Bachtiar (anggota FAD).




Kepala Dinas P3A Kabupaten Dompu Hj. Daryati Kustilawati, SE., M. Si dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada anak-anak FAD yang tiada kenal lelah bersama DP3A Kabupaten Dompu mempersiapkan kegiatan Peringatan HAN 2021 Tingkat Kabupaten Dompu hingga bisa terlaksana dengan baik.

Dikemukakannya bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu sangat merespon terhadap program-program yang berkaitan dengan pemenuhan hak anak. Berkat kolaborasi dan sinergitas yang terbangun antara berbagai OPD dan lembaga terkait, Kabupaten Dompu pada tahun 2021 ini mendapatkan kenaikan peringkat menuju Kabupaten Layak Anak (KLA) dari Pratama menuju Madya.

"Ini penghargaan buat kita tetapi jangan membuat kita terlena karena ini juga tantangan buat kita," ucapnya.

Dilanjutkan Umi Yat, sapaannya bahwa masih ada hal-hal yang menimbulkan keprihatinan terkait persoalan anak ini. Misalnya masih adanya anak-anak yang menjadi korban kekerasan seksual. Anak-anak berkeliaran di hingga larut malam juga menjadi PR yang harus diatasi bersama.

Dikatakannya anak-anak merupakan generasi penerus daerah dan negeri ini. Maka pembentukan karakter anak harus dilakukan sejak dini agar kelak mereka menjadi generasi emas yang menjadi harapan bangsa.

"Anak merupakan investasi masa depan maka mereka harus dilindungi dan dipenuhi hak-haknya," tandasnya. 

Menurutnya upaya pembentukan karakter anak sebagai aset bangsa selaras dengan Visi Dompu MASHUR (Mandiri Sejahtera Unggul Religius) pada misi ketiga yaitu mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas.


Plt. Sekda H. Moh. Syaiun, SH., M. Si dalam sambutannya membacakan amanat Bupati Kader Jaelani menegaskan bahwa di pundak anak-anak saat inilah nasib Dompu ke depan serta nasib bangsa dan negara ini. Karena itu anak-anak harus terus memacu diri untuk terus belajar. Raih prestasi dan jangan henti-henti untuk melakukan hal-hal yang positif.

"Kalau kita sibuk dengan hal-hal yang positif, tidak akan melakukan hal-hal yang negatif," jelasnya seraya menyebutkan sebuah kata mutiara "Belajar di waktu kecil bagai mengukir di atas batu" yang mengandung pengertian bahwa belajar di masa muda maka ilmu pengetahuan yang dipelajari akan melekat kuat dalam ingatan.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dompu Lilis Suryani Kader Jaelani pada kesempatan tersebut memberikan penegasan kepada anak-anak Dompu untuk menghindari narkoba, pernikahan dini dan hubungan seks bebas.

"Stop narkoba, stop pernikahan dini dan stop seks bebas," tegasnya.


Ia menekankan anak Dompu harus dirawat dan diasuh agar menjadi pribadi-pribadi yang kuat, cerdas dan berakhlaq mulia. Orang tua memiliki peranan paling penting di dalam mewujudkan tiga hal itu. Anak kuat artinya gizinya terpenuhi sehingga fisiknya maupun mentalnya sehat. Sedangkan anak cerdas apabila memiliki bekal pendidikan yang memadai ditambah dengan keterampilan-keterampilan dan keahlian menuju ke arah kemandirian. Anak berakhlaq mulia bila memiliki landasan agama yang kuat sehingga memiliki sikap, perilaku, serta tutur bahasa yang santun.

"Orang tua mempunyai peran yang sangat penting agar anak kita tumbuh menjadi anak yang kuat, cerdas dan berakhlaq mulia ini," tandasnya.

Ketua Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Dompu sekaligus Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Dompu, Hj. Faridah Syahrul Parsan mengemukakan bahwa ketahanan keluarga harus diwujudkan di dalam masing-masing rumah tangga. Karena keluarga merupakan benteng yang kokoh dalam membentuk karakter anak. Dalam hal ini ibu memegang peranan sangat penting. Maka ibu harus menempatkan dirinya sebagai sahabat dan teman curhat bagi anak-anaknya. Sehingga ketika anak berhadapan dengan suatu masalah, maka ibu dapat memberikan arahan dan solusi yang menyejukkan.

"Ibu harus menjadi teman terbaik bagi anak-anaknya sehingga tumbuh menjadi remaja yang sesuai harapan orang tua," ujarnya.


Duta Genre Kabupaten Dompu, Muhammad Aditya pada acara tersebut mendapatkan kepercayaan untuk memaparkan materi tentang penyalahgunaan narkoba atau NAPZA serta bahaya yang ditimbulkannya.
Kegiatan diselingi dengan penyerahan hadiah bagi pemenang lomba pembuatan poster stop bully dan video stop pernikahan dini. Bunda Gendre Lilis Suryani Kader Jaelani bersama FAD menyanyikan bersama lagu Jingle Three Ends Kemenppa.




Pada kesempatan tersebut, Sekda Dompu memberikan piagam penghargaan secara simbolis kepada beberapa OPD dan lembaga terkait yang telah bersinergi dalam pelaksanaan program-program ramah anak.


Tema HAN 2021 adalah Anak Terlindungi Dompu Mashur Indonesia Maju Generasi Tangguh 
Hapus Perkawinan Anak - Stop Kekerasan Terhadap Anak - Anak Tangguh  Lawan Covid -19 - Taat Prokes dengan 6M. (emo).