Program Prolanis BPJS Kesehatan Terbukti Membantu Peserta

Kategori Berita

.

Program Prolanis BPJS Kesehatan Terbukti Membantu Peserta

Koran lensa pos
Selasa, 03 November 2020



Bima, koranlensapost.com - Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) telah menjadi salah satu program unggulan dalam penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Program ini merupakan integrasi antara peserta, Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan Badan Penyelenggara jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS Kesehatan yang menderita penyakit kronis untuk mencapai kualitas hidup yang optimal dengan biaya pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien.

Prolanis merupakan suatu program pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif dilaksanakan secara terintegrasi yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan dan BPJS Kesehatan dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi peserta JKN-KIS yang menderita penyakit kronis.

Sumiati merupakan salah satu dari sekian banyak peserta JKN-KIS yang terdaftar sebagai peserta Prolanis di Puskesmas Taliwang. Setiap seminggu sekali Sumiati bersama teman-teman peserta Prolanis lainnya selalu rutin melaksanakan senam Prolanis yang dikoordinir oleh Puskesmas Taliwang itu sendiri.

“Alhamdulillah sejak rutin ikut bergabung di kegiatan prolanis yang diselenggarakan BPJS Kesehatan Cabang Bima bekerjasama dengan Puskesmas, gula darah saya menjadi terkontrol dan dalam kegiatan ini  juga banyak mendapatkan informasi bermanfaat tentang pola hidup yg sehat dari implementasi prolanis yg rutin dilaksanakan setiap bulan ini,” ujarnya.

Setelah setahun rajin mengikuti senam dan pengobatan rutin, Sumiati mengatakan bahwa kadar gulanya berangsur menurun. Bahkan, hasil tes gula darah menurun hingga 169 mg/dL, dan kini, Sumiati mengaku jika dirinya sudah bisa melakukan aktivitas harian mulai dari yang ringan hingga yang berat sekalipun.

Ditanya terkait pelayanan baik di kantor BPJS Kesehatan, Puskesmas, maupun rumah sakit, mulai dari melakukan pendaftaran hingga menjadi peserta aktif dan menerima manfaat pelayanan kesehatan, Sumiati mengaku tidak menemukan kendala sama sekali.

“Pelayanannya sangat baik, dilayani dengan sangat ramah, cepat dan jelas. Semoga BPJS Kesehatan selalu ada di Negara Indonesia dan swmakin dapat meningkatkan kualitas layanan kepada peserta dan masyarakat,’’ tutupnya mengakhiri pembicaraan. (LP-01).