Biaya Persalinan Nol Rupiah Berkat JKN KIS

Kategori Berita

.

Biaya Persalinan Nol Rupiah Berkat JKN KIS

Koran lensa pos
Selasa, 03 November 2020


Bima, koranlensapost.com - Kehadiran program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang dikelola BPJS Kesehatan sangat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat, salah satuya dirasakan oleh Nurmala (32). Dirinya mengaku sangat terbantu ketika berobat di Puskesmas. Warga kabupaten Sape ini mengaku bahwa manfaat yang dirasakan bukan sekedar kemudahan dalam mendapatkan pelayanan saja akan tetapi terkait pembiayan saat berobat pun ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan.

Nurmala menceritakan, salah satu manfaat besar yang sulit terlupakan sebagai peserta JKN-KIS adalah pada saat dirinya melahirkan. Ketika itu, kandungannya mengalami masalah dan dokter menyarankan untuk dilakukan operasi caesar.

“Saya ingat betul dan sangat merasakan manfaat dari Program JKN-KIS ini. Saya dengan mudah bisa terlayani saat harus menjalani operasi caesar dan tanpa mengeluarkan biaya sama sekali alias nol rupiah," ungkap Nurmala.

Awalnya, Nurmala tak menyangka bahwa BPJS Kesehatan akan menanggung semua biaya operasi caesar, namun ternyata semua dijamin. Bukan hanya itu, ia mengungkapkan bahwa saat ia melakukan kontrol kehamilannya pun seluruh biaya yang dihasilkan semuanya ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

“Bahkan bukan hanya saat melahirkan saja dijamin, namun biaya selama kontrol saat hamil pun dijamin oleh BPJS Kesehatan. Saat konsultasi ke dokter selama saya hamil 9 bulan juga sangat dimudahkan dengan menggunakan kartu JKN-KIS ini,” ungkapnya sambil mengenang.

Tidak cukup itu saja, menurut Nurmala, pelayanan di fasilitas kesehatan pun sangat maksimal dan tidak ada perbedaan pelayanan yang ia rasakan. Ia merasa dilayani sangat maksimal di fasilitas kesehatan dan tidak pernah merasakan adanya tindakan perbedaan antara pasien umum dengan pasien peserta JKN-KIS. Nurmala pun menceritakan bahwa ketika anaknya sakit, juga mendapatkan pelayanan yang baik dari fasilitas kesehatan dengan menggunakan JKN-KIS.

“Saat anak saya sakit, kerap kali saya menggunakan KIS untuk berobat, semua dijamin Program JKN-KIS. Semoga semua masyarakat sadar seperti saya untuk memiliki jaminan kesehatan, terlebih menjadi peserta JKN-KIS memang diwajibkan oleh pemerintah. Saya sangat bersyukur bisa menjadi peserta JKN-KIS,” tutupnya. (LP-01)