Bima, Lensa Pos NTB - Kandidat Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, dr. H. Irfan dan H. Herman Alfa Edison (IMAN) terus menyisir beberapa Desa di Kabupaten Bima. Pasangan IMAN ingin memastikan warga Bima dalam kondisi sehat dan sejahtera.
Sebagai Kandidat yang diusung kuat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) siap tampil di Bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bima yang dihelat September mendatang.
Pagi ini, Minggu (1/3/2020) Pasangan IMAN bertandang ke Desa Ngali Kecamatan Belo. Tidak ada penyambutan yang istimewa disana, karena memang Prinsip Pasangan IMAN tidak ingin disambut secara formal atau seremonial. Pasangan IMAN menyapa Warga Ngali di lokasi persawahan, dimana masyarakatnya setiap saat bergelut di sawah.
Dihadapan warga Ngali Bakal Calon Bupati Bima, dr. H. Irfan mengharapkan dukungan dan doa dalam niat ikhlasnya membangun Dana Mbojo dari segala aspek. Jika pasangan IMAN diridhoi oleh Alloh SWT untuk memimpin Bima Periode 2021 - 2026, tentu akan maksimal memperjuangkan nasib masyarakat Bima.
Beberapa janji yang dikrarkan Pasangan IMAN jika terpilih, antara lain memperjuangkan nasib Petani. Seperti Hasil bawang dan padi serta hasil pertanian lainnya bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi, sehingga Petani tidak lagi mengeluh dengan rendahnya harga pertanian yang ada. Termasuk Pupuk tidak lagi langka seperti sekarang ini.
Selain itu, juga akan memperjuangkan nasib para Nelayan dan Buruh. Pendidikan harus lebih diutamakan, dengan menggelontorkan anggaran pendidikan yang cukup besar, sehingga masyarakat miskin sekalipun tidak ada alasan untuk tidak mendapatkan pendidikan yang layak, ungkap H. Irfan.
Di aspek Kesehatan, Pasangan IMAN lebih memprioritaskan, dengan membangun Rumah Sakit yang maju dan berdaya saing, Dokter spesialis digaji yang besar agar mau bertugas di Bima. Sebagai orang yang memiliki baground di Bidang Kesehatan, H. Irfan memprioritaskan Kesehatan bagi masyarakat adalah yang utama. Tidak ada alasan masyarakat tidak dilayani karena miskin, melainkan seluruh masyarakat akan diperlakukan sama.
Sebagai kata Pamungkas Pasangan IMAN jika diizinkan memimpin Kabupaten Bima 5 tahun kedepan, akan menyisihkan waktu sehari dalam seminggu untuk menginap di rumah warga, sebagai bentuk keakraban dan mendekatkan hubungan persaudaraan dan kekeluargaan, dan ingin melihat secara langsung kondisi riil masyarakat. (SUKUR)
Sebagai Kandidat yang diusung kuat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) siap tampil di Bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bima yang dihelat September mendatang.
Pagi ini, Minggu (1/3/2020) Pasangan IMAN bertandang ke Desa Ngali Kecamatan Belo. Tidak ada penyambutan yang istimewa disana, karena memang Prinsip Pasangan IMAN tidak ingin disambut secara formal atau seremonial. Pasangan IMAN menyapa Warga Ngali di lokasi persawahan, dimana masyarakatnya setiap saat bergelut di sawah.
Dihadapan warga Ngali Bakal Calon Bupati Bima, dr. H. Irfan mengharapkan dukungan dan doa dalam niat ikhlasnya membangun Dana Mbojo dari segala aspek. Jika pasangan IMAN diridhoi oleh Alloh SWT untuk memimpin Bima Periode 2021 - 2026, tentu akan maksimal memperjuangkan nasib masyarakat Bima.
Beberapa janji yang dikrarkan Pasangan IMAN jika terpilih, antara lain memperjuangkan nasib Petani. Seperti Hasil bawang dan padi serta hasil pertanian lainnya bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi, sehingga Petani tidak lagi mengeluh dengan rendahnya harga pertanian yang ada. Termasuk Pupuk tidak lagi langka seperti sekarang ini.
Selain itu, juga akan memperjuangkan nasib para Nelayan dan Buruh. Pendidikan harus lebih diutamakan, dengan menggelontorkan anggaran pendidikan yang cukup besar, sehingga masyarakat miskin sekalipun tidak ada alasan untuk tidak mendapatkan pendidikan yang layak, ungkap H. Irfan.
Di aspek Kesehatan, Pasangan IMAN lebih memprioritaskan, dengan membangun Rumah Sakit yang maju dan berdaya saing, Dokter spesialis digaji yang besar agar mau bertugas di Bima. Sebagai orang yang memiliki baground di Bidang Kesehatan, H. Irfan memprioritaskan Kesehatan bagi masyarakat adalah yang utama. Tidak ada alasan masyarakat tidak dilayani karena miskin, melainkan seluruh masyarakat akan diperlakukan sama.
Sebagai kata Pamungkas Pasangan IMAN jika diizinkan memimpin Kabupaten Bima 5 tahun kedepan, akan menyisihkan waktu sehari dalam seminggu untuk menginap di rumah warga, sebagai bentuk keakraban dan mendekatkan hubungan persaudaraan dan kekeluargaan, dan ingin melihat secara langsung kondisi riil masyarakat. (SUKUR)