Na'udzu Billah Min Dzalik, Satu Rumah Dibakar Seorang Wanita Tewas Mengenaskan

Kategori Berita

.

Na'udzu Billah Min Dzalik, Satu Rumah Dibakar Seorang Wanita Tewas Mengenaskan

Koran lensa pos
Senin, 17 Februari 2020

Dompu, Lensa Pos NTB - Kasus tindak pidana kembali terjadi. Satu unit rumah panggung milik Nurwahidah (Ida) di Dusun Rade Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu dibakar oleh seorang pria berinisial Ar alias R(30). Peristiwa tragis itu terjadi pada hari Ahad malam (16/2/2020) sekitar pukul 21.55 Wita.

Hal itu mengakibatkan seorang wanita bernama Siti Afrah (52) tewas terbakar. Sedangkan 3 orang lainnya juga mengalami luka bakar. Akhirnya ketiganya harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Dompu.
Ketiganya adalah ST. Hajar (65), mengalami luka bakar ditangan dan kaki, Niken Ardiani (23) mengalami luka bakar hampir 70% anggota tubuh, dan Ilyas alias Lia (26) mengalami luka bakar di tangan dan kaki.

Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat, SH., S. IK melalui Paur Subbag Humas, AIPTU Hujaifah menjelaskan kronologis kejadian  berawal dari istri terduga pelaku  Ayu Rosmiati yang keluar dari rumah dan tidak pulang sejak dari pukul 10.00 wita. Mengetahui istrinya tidak pulang maka terduga pelaku menghubungi Niken Ardiani anak dari salah seorang penyalur Tenaga Kerja Wanita ( TKW ) yang berdomisili di Desa Bara yaitu NIRWAHIDAH alias IDA guna menanyakan keberadaan ibunya. 
"Menurut keterangan terduga pelaku bahwa dia sempat menghubungi saudari NURWAHIDAH alias IDA melalui hand phone namun nomornya terblokir," ungkap Hujaifah.

Hal ini kemudian menambah keyakinan pelaku bahwa istrinya sudah dijadikan TKW oleh Nurwahidah
Dugaan itu didasari fakta bahwa Nurwahidah pernah lebih kurang 2 tahun yang lalu mencoba membawa istri kedua terduga pelaku tersebut yaitu Ayu untuk dijadikan sebagai TKW. Namun tindakan tersebut dapat digagalkan oleh pelaku dengan cara menghadang mobil yang membawa istri keduanya di Cabang Sipon Desa Bara Kecamatan Woja. 

Untuk menguatkan dugaannya terhadap kasus kedua ini, selanjutnya sekitar pukul 21.00 Wita terduga pelaku bersama 2 orang temannya yakni One dan  Maulana sempat menghentikan dan memeriksa beberapa unit bis malam dari Dompu tujuan Mataram di ujung Dusun Banggo Desa Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu untuk mencari keberadaan istrinya itu namun hasilnya nihil. Dari Dusun Banggo Desa Sori Utu terduga pelaku kemudian menghubungi Niken Ardiani dengan tujuan menyuruh mereka untuk turun dari rumah karena rumahnya mau dibakar oleh terduga pelaku. Sekitar pukul 22.50 wita korban tiba di TKP dan kembali memerintahkan kepada Niken Ardiani untuk turun dari rumah. Kemudian terduga pelaku pergi ke penjual bensin Sau atau Mama Ua dan mengambil bensin sebanyak 2 botol Aqua besar.

Setelah mengambil bensin terduga pelaku langsung menuju ke rumah Nurwahidah. Di atas rumah panggung tersebut ada 3 orang korban yakni korban nomor urut 2, 3 dan 4. Sedangkan korban nomor urut 1 ( MD ) pada saat itu tidak berada di atas rumah. Setibanya di TKP terduga pelaku langsung menyiramkan bensin ke lantai rumah (rumah panggung berlantaikan papan ) dan membakarnya. Setelah membakar rumah, terduga pelaku langsung lompat turun dari rumah yang dikuti oleh Ilyas alias Lia (korban 4) dan api langsung membesar. Melihat api yang menyambar begitu cepat korban nomor urut 1 ( korban MD ) segera naik ke rumah dengan tujuan menyelamatkan Niken Arsiani namun naas baginya, dia sendiri tewas terbakar dalam peristiwa tragis itu.
Terduga pelaku Ar diringkus Timsus Polsek Woja yang dipimpin Kapolsek IPDA Abdul Haris 

Masyarakat yang melihat kejadian pembakaran rumah langsung menghubungi penjagaan Kepolisian Sektor Woja guna memberitahukan perihal kebakaran dimaksud. Selanjutnya KSPK langsung menghubungi Kapolsek Woja IPDA Abdul Haris yang langsung merespon dengan menghubungi Pemadam Kebakaran ( DAMKAR ) Kabupaten Dompu. Sekitar pukul 22.28 wita 2 unit mobil milik Polres Dompu yakni WATER CANON dan mobil tangki serta 1 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemda Kab Dompu tiba di TKP. Sekitar pukul 23.15 wita api dapat dipadamkan dan selanjutnya pihak INAFIS Polres Dompu mengevakuasi korban MD ke RSUD  Dompu dengan menggunakan mobil patroli milik Polsek Woja.

Setelah berhasil mengevakuasi korban MD dan korban luka-luka, Kapolsek Woja kemudian mengumpulkan timsus Polsek Woja bersama personil Intelkam dan Reskrim Polsek Woja dan memerintahkan agar fokus ke pencarian terduga pelaku. Pukul 23.25 wita Kapolsek Woja bersama anggota menjemput ayah terduga pelaku Alipon dan mengamankannya di Polres Dompu guna menghindari adanya amuk massa karena terbersit kabar kalau  terduga pelaku setelah melakukan pembakaran rumah sempat menemui ayahnya dan selanjutnya dengan menggunakan sepeda motor langsung meninggalkan desa Bara. 

Kapolsek Woja IPDA Abdul Haris bersama anggota Timsus Polsek Woja melakukan upaya pencarian di beberapa titik yg duga sebagai tempat pelarian terduga pelaku. Pukul 24.00 wita Kapolsek Woja melakukan pencarian penggeledahan di rumah Arif di Dusun Wera Desa Lepadi Kecamatan Pajo namun hasilnya nihil. Selanjutnya sekitar pukul 00.30 wita Kapolsek bersama tim sus kembali bergerak menuju ke rumah JUDI M. SIDIK Desa Jala Kec Hu'u kabupaten Dompu. Setelah dilakukan upaya penggeledahan dan pemeriksaan maka terduga pelaku pembakaran rumah ditemukan sedang bersembunyi di salah satu kamar tidur milik JUDI M. SIDIK dan selanjutnya terduga pelaku langsung dibawa dan diamankan di Mapolres Dompu. (AMIN).