Komentar |
| Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin dan Ketua DPRD Kabupaten Dompu beserta ibu-ibu usai Pengucapan Sumpah Pimpinan DPRD Kabupaten Dompu, Senin (4/11/2019) |
Demikian ungkapan Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin dalam sambutannya usai Pengucapan Sumpah dan Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Dompu Masa Jabatan 2019-2024 yang dilaksanakan di Gedung DPRD Kabupaten Dompu, Senin (4/11/2019).
"Kalau sisi mata uang hanya sebelah saja tidak akan punya nilai. Tetapi dua sisi mata uang itu harus ada pada satu posisi," kata Bupati.
Dikatakannya bila Eksekutif dan Legislatif bersinergi, maka pekerjaan-pekerjaan akan lebih produktif, lebih efisien, dan akan mampu menyelesaikan masalah-masalah di tengah masyarakat secara lebih tuntas.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Dompu 2 periode yang akan mengakhiri masa jabatannya tahun 2020 ini menyampaikan.ucapan selamat kepada Ketua DPRD Kabupaten Dompu, Andi Bachtiar, A. Md. Par (Nasdem) beserta Wakil Ketua Jamaluddin, S. Sos (Gerindra) dan Muhammad Amin, S. Pd (PKB) yang telah dilantik dan diambil sumpah sebagai Pimpinan DPRD Kabupaten Dompu untuk masa jabatan 2019-2024.
"Mewakili Eksekutif saya menyampaikan ucapan selamat dan menyampaikan harapan semoga Pimpinan DPRD Kabupaten Dompu periode 2019-2024 ini benar-benar akan menjadi mitra pemerintah," ucapnya.
Namun demikian, HBY yakin dan percaya, di bawah kepemimpinan baru ini akan membawa angin segar dan perubahan kinerja DPRD Kabupaten Dompu ke depan untuk bersama-sama dengan pemerintah daerah membawa masyarakat dan daerah ini menuju tatanan perekonomian yang semakin mandiri dan sejahtera.
"Kami juga sangat berharap amanah besar ini dapat diimbangi dengan baik oleh Pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Dompu yang akan mewujudkan aspirasi masyarakat untuk membawa Kabupaten Dompu semakin maju.
Kita semua tentu sangat berharap pada Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Dompu agar dapat memainkan peran yang sangat produktif dalam membangun daerah," paparnya.
Bupati juga mengemukakan pada tahun 2019 ini Kabupaten Dompu mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan atas perolehan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) lima kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI).
Pada tahun 2019 ini juga Kabupaten Dompu keluar dari Daftar Daerah Tertinggal di Indonesia.
"Selama ini berpuluh-puluh tahun lamanya Kabupaten Dompu berada dalam daftar daerah terringgal," sebutnya.
Dikemukakan Bupati berbagai kemajuan dan perubahan yang telah dicapai oleh Kabupaten Dompu seperti yang telah disebutkan di atas bukanlah prestasi yang berdiri sendiri tetapi itu adalah hasil kerja sama semua eksekutif-legislatif dan seluruh komponen masyarakat Kabupaten Dompu.
"Karena itu dengan setulus-tulusnya saya mengapresiasi atas dukungan selama ini. Dan ke depan mari kita tingkatkan sinergitas kita karena tugas-tugas kita ke depan semakin berat," pungkasnya. (AMIN).