Kembangkan Wisata, Pemuda Saneo Sepakat Bentuk Pokdarwis

Kategori Berita

.

Kembangkan Wisata, Pemuda Saneo Sepakat Bentuk Pokdarwis

Koran lensa pos
Sabtu, 20 Juli 2019

Pengurus Pokdarwis Desa Saneo Kec. Woja Kab. Dompu NTB
Dompu, Lensa Pos NTB - Untuk mengembangkan dan memajukan Desa Saneo Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB sebagai Desa Wisata, maka puluhan pemuda desa setempat yang tergabung dalam Karang Taruna berinisiatif membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Kegiatan tersebut dihelat di aula Kantor Desa setempat pada hari Sabtu (20/7).
A. Faruk, S. Pd secara demokratis mendapatkan amanah sebagai Ketua Pokdarwis di desa tersebut.
Faruk dalam sambutannya usai pemilihan tersebut mengatakan bahwa Desa Saneo merupakan salah satu desa wisata yang masuk dalam daftar 99 desa wisata sesuai Peraturan Gubernur NTB tahun 2019.
 "Desa Saneo  memang memiliki potensi wisata yang cukup banyak," ungkap wartawan di sejumlah media cetak maupun online ini.

Faruk menyebut, Saneo memiliki Air Terjun "Sori Panca" yang layak untuk dikunjungi oleh wisatawan asing maupun domestik. 
Selain itu, di wilayah ini juga terdapat situs - situs purbakala yang membuktikan bahwa Desa Saneo merupakan desa yang tua di Kabupaten Dompu. Di antaranya terdapat Situs Wadu Nocu (wadu = batu, nocu = lumpang tempat menumbuk padi), Situs Kuburan Kemarat, Goa Karombo Donggo.
Di wilayah desa ini juga terdapat vider Dam Raksasa Rababaka Kompleks yang menjadi pemasok air ke Bendungan Mila di Kecamatan Woja dan Bendungan Tanju di Kecamatan Manggelewa.

"Dari banyak potensi inilah yang akan kita kembangkan, supaya Saneo menjadi desa wisata minat khusus banyak orang atau saneo menjadi desa tujuan untuk berwisata," ujarnya. 

Dikatakannya, sebagai ketua terpilih dia akan mempelajari banyak hal dalam mengembangkan wisata desanya. Salah satunya adalah setiap spot wisata yang ada akan dipromosikan melalui media sosial. 

"Sekarang orang mencari tempat wisata itu melalui internet, di Youtube, Facebook, Twiter dan instagram. Di situlah peluang kita untuk menjual atau mem-branding spot wisata kita agar dikenal oleh banyak orang," jelasnya. 

Dengan terbentuknya Pokdarwis Desa, dia berharap adanya dukungan dari pemerintah desa setempat. 

"Semoga Pemerintah desa Saneo benar-benar melihat dan ikut menyuport terbentuknya Pokdarwis ini dengan cara mau menyisihkan anggaran desa dengan item tersendiri untuk Pokdarwis ke depannya," ujarnya penuh harap.

Demikian pula Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Dompu maupun Pemprov NTB, ia berharap bisa membantu mengembangkan potensi wisata yang ada di Desa Saneo. (AMIN)